Berikan Materi Parenting, Wali Kota Madiun: Pendidikan Anak Investasi Tak Ternilai

“Investasi terhadap anak itu jangan dinilai dari uang. Tapi investasi anak itu bagaimana ke depan lebih baik dari kita,” kata Wali Kota Madiun, Maidi.

Berikan Materi Parenting, Wali Kota Madiun: Pendidikan Anak Investasi Tak Ternilai Wali Kota Madiun, Maidi, saat memberikan materi terkait parenting anak kepada puluhan orang tua dan guru PAUD di Kota Madiun, Kamis (16/2/2023). (Abdul Jalil/Solopos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Wali Kota Madiun, Maidi, memberikan materi terkait parenting atau pola asuh anak kepada puluhan orang tua anak dan guru PAUD. Menurut Maidi, mendidik anak sangat penting dan itu menjadi investasi yang tidak ternilai dengan uang.

    “Investasi terhadap anak itu jangan dinilai dari uang. Tapi investasi anak itu bagaimana ke depan lebih baik dari kita,” kata Maidi saat menyampaikan materi dalam Sosialiasi Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dan ToT Fasilitator SOTH di Sun Hotel, Kamis (16/2/2023).

    Orang tua hebat, kata dia, itu yang tahu perkembangan putra-putrinya. Orang tua juga harus ikut membangun karakter dan pendidikan anak. Jangan sampai proses itu hanya diserahkan kepada guru di sekolahan.

    “Ini penting. Anak di sekolahan hanya empat jam, di rumah 20 jam. Orang tua harus bisa mengajar anak seperti guru di sekolah,” terangnya.

    Menurut Maidi, orang tua harus bisa melanjutkan pelajaran anak di sekolah untuk dibawa ke rumah. Jangan sampai pendidikan anak hanya dipasrahkan ke guru di sekolah.

    Bagi dia, orang tua yang hebat itu bisa mengikuti perkembangan anak. Jangan sampai orang tua sibuk dan hebat di luar, tetapi tidak mampu mendidik anaknya di rumah.

    Baca Juga: Innova Tabrak Truk Tronton di Tol Madiun, Satu Keluarga Asal Bali Alami Luka-Luka

    “Bagi orang tua yang sibuk kerja di luar. Kalau mengambil pembantu itu juga harus mengambil pembantu yang hebat. Pembantu yang diambil itu seperti guru yang ada di sekolah. Jangan sampai mengambil pemabntu yang murah,” jelas Maidi.

    Dengan mengambil pembantu yang memiliki pendidikan tinggi, kata dia, tentu akan membantu orang tua untuk mendidik anak supaya menjadi lebih baik. Tentunya biayanya lebih besar, tetapi akan memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang anak.

    “Jangan nyari pembantu untuk mengurus anak yang murah. Padahal investasi untuk anak itu sangat penting,” ujarnya.

    Wali kota pun mencontohkan dirinya selalu mengambil sendiri rapor anaknya di sekolah. Saat nilai anaknya jelek, ia tidak akan memarahinya. Melainkan memberikan motivasi dan mencari tahu kesulitan anak.

    “Anak kalau nilainya jelek jangan dimarahi. Tapi diajak jalan, kemudian cari tahu kesulitannya dan berikan solusi,” kata dia.

    Sekolahkan Anak Tak Mampu

    Maidi mengatakan Pemkot saat ini berupaya untuk mengentaskan kemiskinan masyarakat. Salah satunya melalui jalur pendidikan. Baginya, pendidikan bisa membantu mengentaskan kemiskinan.

    Saat ini ada sekitar 1.000 anak tak mampu yang dibiayai Pemkot untuk kuliah di berbagai perguruan tinggi.

    Baca Juga: Berkat MetaNesia, Karyawan Pertamina Hulu Rokan Bisa Belajar Interaktif dan Efisien

    “Anak-anak itu ada yang kuliah di ITB, IPB, UGM, hingga UI. Itu dibiayai Pemkot,” ujarnya.

    Dengan memeberikan pendidikan yang berkualitas kepada anak kurang mampu, Maidi yakin kemiskinan di keluarga anak tersebut bisa dientaskan. Dengan mengenyam pendidikan tinggi, anak tersebut setelah lulus bisa menjadi pegawai pemerintah maupun menjadi seorang profesional.

    Setelah lulus dari pendidikan S1, anak-anak yang berprestasi bakal disekolahkan untuk jenjang S2 di kampus luar negeri.

    “Besok saya ke Swiss. Di sana, saya akan mencarikan beasiswa untuk anak-anak itu. Sehingga anak-anak kurang mampu bisa mendapatkan pendidikan berkualitas, setelah lulus bisa bekerja secara baik dan memiliki gaji tinggi. Dengan gaji tinggi bisa mengangkat keluarganya,” terang dia.

    Sosialiasi Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dan ToT Fasilitator SOTH tersebut diikuti puluhan orang tua anak dan juga puluhan guru PAUD di Kota Madiun. (ADV)



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.