BPKH Perkuat Kerja Sama dengan IsDB, Bangun Ketahanan Ekonomi Umat

Kerja sama BPKH dan IsDB serta antar negara muslim yang terjadi diharapkan dapat memperkuat ekonomi Islam dan membawa keuntungan bagi umat.

BPKH Perkuat Kerja Sama dengan IsDB, Bangun Ketahanan Ekonomi Umat K.H. Marsudi Syuhud, perwakilan dari BPKH menghadiri Forum Pertemuan Tahunan Islamic Development Bank Group (IsDB) Group A yang digelar di Tashkent, Uzbekistan Rabu-Sabtu (1-4/9/2021). (Istimewa)

    Madiunpos.com, TASHKENT — Kerja sama antara Badan Pengelola Keuangan Haji atau BPKH dengan Islamic Development Bank Group atau IsDB diperkuat.

    BPKH menjadi satu-satunya lembaga dari Indonesia yang hadir dalam Forum Pertemuan Tahunan IsDB Group A yang digelar di Tashkent, Uzbekistan Rabu-Sabtu (1-4/9/2021).

    Pertemuan tahunan yang dihadiri oleh sebagian besar para pengambil keputusan tersebut membahas tantangan dan mengeksplorasi peluang bagi negara-negara anggota Grup IsDB.

    BPKH yang diwakili K.H. Marsudi Syuhud selaku anggota Dewan Pengawas melakukan courtesy meeting dengan Presiden IsDB, H.E. Dr. Muhammad Sulaiman Al Jasser pada hari terakhir pelaksanaan di lokasi acara, Congress Hall Tashkent, Republic Of Uzbekistan.

    Baca Juga: Keren! Unair Jadi Kampus Terbaik Keempat di Indonesia Versi THE WUR 2022

    Dalam pertemuan tersebut disampaikan pembahasan kemitraan strategis dan kerja sama BPKH dengan IsDB. Rencananya pada Oktober 2021, pertemuan lanjutan akan dijadwalkan untuk dapat dilakukan kembali di Jeddah, Arab Saudi.

    Sebagaimana diketahui, BPKH dengan IsDB telah menjalin kerja sama dengan menempatkan Investasi Luar Negeri dalam bentuk Awqaf Properties Investment Fund (APIF) Equity sebesar $11 juta.

    Selain membahas masalah kelembagaan, dalam pertemuan tahunan ini juga membahas sejumlah upaya strategis lainnya dalam membangkitkan perekomomian umat setelah pandemi yang terjadi.

    “Badan Pengelola Keuangan Haji dalam melaksanakan mandat pengelolaan keuangan haji, dapat berperan aktif dalam menggiatkan perekonomian umat pasca-pandemi yang terjadi, sudah saatnya saling bergandengan tangan dengan berbagai negara muslim lainnya mengeksplorasi kerjasama yang mungkin dilakukan untuk umat,” terang Marsudi Syuhud dalam kunjungan tersebut.

    Baca Juga: Ingin Pandemi Cepat Berakhir, Pemuda Madiun Bagikan Seribuan Masker ke Pedagang Pasar

    Kerja sama BPKH dan IsDB serta antar negara muslim yang terjadi diharapkan dapat memperkuat ekonomi Islam dan membawa keuntungan bagi umat khususnya dalam hal pengelolaan keuangan haji.

    Pertemuan tahunan yang mengambil tema Respons, Restore, Restart: Post Covid Resilience and Prosperity for All tersebut dihadiri sedikitnya 2.000 peserta yang terdiri atas pejabat pemerintah, perwakilan lembaga-lembaga internasional, dan para ahli.

    Sebuah platform yang ideal bagi para pembuat keputusan untuk membahas tantangan dan peluang bagi negara anggota IsDB.

    Upacara pembukaan pertemuan tahunan IsDB yang ke-46 tersebut dihadiri oleh Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev yang juga menyampaikan sambutan yang mengutip hadis dan mengungkapkan bahwa semua tindakan tergantung pada niat.

    Selama pertemuan tersebut digelar seminar dan diskusi yang menghadirkan panelis tingkat tinggi dari pemerintah, organisasi internasional dan regional, sektor swasta, akademisi, dan masyarakat sipil.

    Baca Juga: Setiap Hari, 1.200 Warga Madiun Bakal Dites Swab Antigen

    Selain itu ada juga program acara lainnya berupa platform dinamis untuk membahas masalah ekonomi, keuangan, dan pembangunan yang menjadi perhatian saat ini bagi negara-negara anggota IsDB dan mitra mereka.



    Editor : Danang Nur Ihsan

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.