CAR FREE DAY MADIUN : Pengunjung Berharap Hujan Brosur di CFD Madiun Lekas Reda

CAR FREE DAY MADIUN : Pengunjung Berharap Hujan Brosur di CFD Madiun Lekas Reda Brosur berserakan di Jl. Pahlawan saat kegiatan Car Free Day (CFD) Madiun, Minggu (6/9/2015). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Car Free Day Madiun diwarnai hujan brosur iklan dari perusahaan atau pengusaha yang membuka lapak di Jl. Pahlawan Kota Madiun.

    Madiunpos.com, MADIUN — Hujan brosur mewarnai Car Free Day (CFD) Kota Madiun yang rutin digelar setiap hari Minggu di Jl. Pahlawan, Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim). Brosur kertas tersebut berasal dari berbagai kalangan yang tengah melakukan upaya promosi.

    Pantauan Madiunpos.com di arena Car Free Day (CFD) Madiun, Minggu (6/9/2015), brosur berserakan di berbagai sisi Jl. Pahlawan Kota Madiun. Hampir semua brosur berupa iklan atau promosi dari perusahaan atau pelaku usaha yang sedang membuka lapak di arena CFD Madiun itu.

    Setelah diterima, brosur-brosur lantas dibuang pengunjung Car Free Day (CFD) Madiun secara sembarangan. "Kami tidak bisa melarang pedagang membagikan brosur. Tapi, kalau dibiarkan saja, brosur benar-benar menjadi sampah di arena CFD Madiun. Nyatanya banyak pengunjung yang malah membuang brosur secara sembarangan," kata salah satu pengunjung CFD Madiun, Ahmad, 36, kepada Madiunpos.com, Minggu.

    Ahmad mengusulkan ada aturan pembatasan bagi perusahaan atau pengusaha untuk membagikan brosur di arena Car Free Day (CFD) Madiun. Menurut dia, aturan tersebut perlu diberlakukan agar arena CFD Madiun semakin nyaman sesuai dengan fungsinya sebagai ruang publik. Ahmad berharap "sampah" brosur di Jl. Pahlawan bisa dikendalikan.

    Senada dengan Ahmad, pengunjung lain Car Free Day (CFD) Madiun, Fitria Ratih, 24, mengusulkan agar perusahaan atau pengusaha mengurangi jumlah brosur yang disebabar di arena CFD Madiun. Selain itu, lanjut dia, pengunjung CFD Madiun juga harus sadar kebersihan dengan tidak membuang brosur maupun sampah lain secara sembarangan.

     



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.