CATATAN KECELAKAAN 2014 : Inilah Jalur Tengkorak di Sidoarjo

CATATAN KECELAKAAN 2014 : Inilah Jalur Tengkorak di Sidoarjo Ilustrasi korban kecelakaan (JIBI/Solopos/Antara/Yudhi Mahatma)

    Catatan kecelakaan 2014 di Kabupaten Sidoarjo menyebutkan sedikitnya empat orang tewas sia-sia di jalan hanya dalam hitungan pekan. Inilah jalur tengkorak yang kerap merenggut nyawa pengendara.

    Madiunpos.com, SIDOARJO— Kabag Humas Polres Sidoarjo AKP Samsul Hadi mengatakan jalur yang paling rawan terjadi kecelakaan ialah di Jalan Raya Waru hingga Tarik di Kecamatan Waru.
    Di jalan tersebut, korban nyawa melayang paling banyak ialah dari pengendara sepeda motor.

    “Dan lokasi yang paling sering terjadi kecelakaan menyebabkan orang meninggal dunia di Jalan Raya Waru hingga Tarik," ujarnya kepada wartawan sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara, Rabu (31/12/2014).

    Berdasarkan catatan Polres Sidoharjo, sebanyak 201 nyawa melayang sia-sia di jalan raya selama 2014. Dengan kata lain, hanya dalam hitungan pekan, setidaknya empat nyawa melayang sia-sia di jalan raya.

    “Jumlah korban tewas di jalan raya tahun lalu 207 orang. Sekarang, naik menjadi9 210 korban,” ujarnya.

    Menurutnya, kecelakan yang paling menonjol dan menyebabkan korban tewas berada di Kecamatan Waru. Dalam hal ini, terjadi kecelakaan tunggal Bus Harapan Jaya yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia dan beberapa luka ringan dan luka berat.

    Selain itu, jelas AKP Samsul, kecelakaan didominasi sepeda motor. Sementara luka berat tahun 2013, sebanyak 41 korban dan tahun 2014 menurun menjadi 17 orang. Sedangkan luka ringan tahun 2013 sebanyak 1.498 kasus dan tahun 2014 menurun 1.364 kasus.

    Untuk kerugian material tahun 2013 Rp 904.400.000, sedangkan tahun 2014 kerugian material sebesar Rp 629.095.000. "Semuanya mengalami penurunan, hanya korban jiwa saja yang meningkat namun tidak signifikan," pungkasnya.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.