Kategori: News

Gerebek Karaoke di Kota Madiun, Polisi Dapati LC Layani Tamu di Kamar Mandi

Madiunpos.com, SURABAYA - Polisi menggerebek Karaoke In Lounge di Jl. Bali No. 60 Kartoharjo, Kota Madiun. Karaoke ini digerebek karena menawarkan LC atau pemandu lagu melayani prostitusi.

Dari informasi yang dihimpun, saat melakukan penggerebekan, polisi mendapati LC sedang melayani pelanggan di salah satu kamar mandi karaoke. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut penggerebekan dilakukan pada 9 September lalu.

"Beberapa waktu yang lalu kami melakukan pengungkapan. Kejadian ini terjadi di wilayah Madiun kota, tepatnya tanggal 9 September 2020. Penyidik melakukan serangkaian kegiatan penyelidikan terkait adanya kegiatan asusila yaitu pemucikarian dari profesi tersebut mengambil keuntungan dari korbannya," kata Truno saat rilis di Mapolda Jatim Jl. Ahmad Yani Surabaya, Senin (14/9/2020).

Karaoke di Kota Madiun Tawarkan LC Layani Prostitusi, Segini Tarifnya

Dalam kasus ini, polisi menetapkan seorang tersangka bernama Yuniar Agung Purwantoro, 46, warga Jl. Borobudur Kota Madiun. Papi Agung, panggilan akrabnya mengaku jasa esek-esek tak hanya dilakukan di tempat karaoke. Namun juga di luar yakni di hotel.

"Keluar tempat, hanya sifatnya ketemu di situ [tempat karaoke] aja," ungkap Agung saat ditanya petugas.

Agung menyebut baru dua bulan menyediakan prostitusi ini. Dia mengaku karena menjalankan prostitusi karena banyaknya permintaan dari tamu karaoke. "Baru dua bulan [menawarkan prostitusi]. Karena ada yang minta," imbuhnya.

Ada-Ada Saja, Pria di Sidoarjo Ini Pura-Pura Pingsan saat Didenda Rp200.000 karena Tak Pakai Masker

 

Tarif

Selain itu, Agung mengatakan pekerjaannya sehari-hari menjadi papi LC atau pemandu lagu. Tugas Agung adalah mengkoordinir para LC di Karaoke In Lounge. "Saya sudah bekerja enam tahun, di satu tempat saja," imbuhnya.

Disinggung masalah tarif, Agung mengaku mematok harga mulai Rp1 juta hingga Rp1,5 juta. Namun, dia menegaskan tidak mematok tipnya sebagai muncikari. Dia menyebut tip tersebut tergantung dari pengguna dan LC yang ditawarkan.

"Tarif rata-rata Rp1 juta sampai Rp1,5 juta. Dapatnya saya ndak matok," pungkasnya.

Pekerjaan dengan Gaji Rp 1 Miliar, Kerjanya Full WFH Lho!

Dalam penggerebekan ini, polisi menyita sejumlah barang bukti. Barnag bukti berupa sejumlah uang, dua buah alat kontrasepsi yang belum terpakai hingga satu buah pakaian dalam pria dan sebuah pakaian dalam wanita.

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.