Ini 5 Tips Dapat Beasiswa dari Universitas Ternama Di Luar Negeri

Madiunpos.com, MADIUN -- Nama Parama Pradana Suteja mendadak populer. Betapa tidak, pemuda asal Solo, Jawa Tengah, ini diterima kuliah S2 di 11 universitas ternama dunia di Amerika Serikat.

Hebatnya lagi, tujuh universitas di antaranya menawarkan beasiswa yang jika ditotal nilainya mencapai Rp12 miliar. Wow!

Sebelas universitas itu adalah Harvard University, Massachusetts Institute of Technology (MIT), Yale University, Princeton University, University of Pennsylvania, Columbia University, Cornell University, UC Berkeley, UCLA, USC, dan Rice University. Akhirnya, Parama memilih sekolah di Harvard University.

Kementan Keluarkan Tiga Obat Anticorona, Lembaga Eijkman: Jangan Diklaim Bisa Bunuh Virus

Banyak yang penasaran bagaimana caranya ia bisa menembus 11 universitas tersebut. Melalui laman Youtube pribadinya, Sabtu (16/5/2020), Parama Suteja, membagikan 5 tips yang penting dilakukan untuk bisa diterima di universitas luar negeri. Apa saja tipsnya, mari simak:

1. Jadilah Berbeda

Selama ini banyak orang mengira bahwa menguasai di segala bidang adalah sebuah kelebihan. Padahal apa yang dicari universitas papan atas, menurut Parama, adalah murid yang memiliki kemampuan khusus dan spesial.

Seseorang yang memiliki kemampuan khusus memiliki kesempatan lebih besar untuk diterima ketimbang seseorang yang bisa melakukan segala hal. Hal tersebut dikarenakan universitas ingin mengumpulkan murid-murid yang memiliki berbagai macam kelebihan. Dari siswa yang memiliki spesialisasi itu akan menghasilkan berbagai pemikiran yang bermacam-macam.

Kaget Dijadikan Pemain Magang Pelatnas PBSI, Ini Curhatan Tontowi Ahmad

Pria yang akrab dipanggil Dana ini bercerita pada tahun-tahun sebelumnya Universitas Harvard menolak tiga dari lima murid dengan nilai tes yang sempurna.

Dana menyimpulkan nilai yang bagus tidaklah cukup. IPK 4.00 atau nilai tes yang sempurna tidak menjamin diterima masuk universitas ternama dunia.

"Kuncinya adalah be different in a positive way, jadilah berbeda tetapi dalam hal yang positif. Misalnya kamu memiliki kelebihan matematika, jadilah juara matematika yang bisa membuat universitas itu tertarik denganmu," ujarnya.

Gubernur Jatim Unggah Video Power Rangers ala RSUD Sidoarjo

2. Buktikan Bahwa Anda Adalah Orang Yang Terpilih

Universitas akan menerima anda, apabila anda bisa membuktikan bahwa suatu hari berdampak di dunia. Mereka akan menerima murid yang bisa membanggakan nama sekolahnya di masa yang mendatang.

Sebuah universitas bisa memprediksi kesuksesan muridnya dari prestasi sebelumnya melalui resume atau curriculum vitae (CV).

Contohnya, apabila kamu ingin masuk jurusan fotografi, jadi kamu harus bisa membuktikan dengan menunjukkan hasil-hasil fotografi sebelumnya dan prestasi-prestasi sebelumnya yang kamu dapatkan dari fotografi itu.

Mal Ramai Lagi Jelang Lebaran, Physical Distancing Diabaikan

3. Tulislah Esai Yang Mendukung

Menulis esai untuk proses seleksi masuk universitas memang bukan hal yang umum di Indonesia, tapi kerap diminta oleh kampus-kampus di luar negeri.

Menurut Dana, hal terpenting dalam esai adalah harus singkat, padat, jelas, berbobot, dan bisa menceritakan kepribadianmu.

Namun, jangan samakan esai dan resume. Jangan masukkan berbagai prestasi yang kamu raih ke dalam esai, karena hal tersebut telah tertulis dalam resume.

Tak lupa, tetap perhatikan format penulisan. Karena setiap universitas memiliki format penulisan esai yang berbeda-beda.

Alhamdulillah, 24 santri Ponpes Temboro Magetan Sembuh dari Covid-19

Salah satu hal penting lain, menurut Dana, dalam penulisan esai adalah adanya editor yang mengoreksi esaimu. Dengan begitu esaimu akan lebih baik.

4. Carilah Mentor

Dari pengalaman yang dialami oleh Dana, memiliki mentor yang hebat di bidangnya itu sangat penting. Dengan begitu kita bisa tahu kelas apa yang nantinya akan diambil dan organisasi mahasiswa apa yang harus diikuti.

Dari mentor itu pula kamu bisa mendapatkan informasi apa yang harus kamu lakukan untuk bisa masuk di perguruan tinggi ternama di luar negeri.

"Mentor yang hebat di bidangnya itu sangat penting, karena kamu lebih baik belajar dari orang lain, daripada kamu jatuh bangun sendiri," jelasnya.

Kasus Pertama! Pasien Positif Corona di Ponorogo Meninggal Dunia, Pemudik dari Surabaya

5. Daftar, Daftar, Daftar !!

Sebuah mimpi akan terus menjadi mimpi apabila kamu tidak berusaha dan berjuang untuk menggapai mimpi itu.

"Ini yang paling penting. Kalau kalian tidak mendaftar kalian dipastikan tidak akan diterima masuk, sedangkan kalau kalian daftar kalian memiliki 50% kesempatan diterima dan 50% tidak diterima," jelasnya.

Dana menambahkan apabila formulir yang kamu kirimkan baik dan kuat, kesempatan diterima dalam universitas ternama akan melebihi 50%.