Alhamdulillah, 24 santri Ponpes Temboro Magetan Sembuh dari Covid-19

Meskipun sudah dinyatakan negatif, mereka ini masih harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

Alhamdulillah, 24 santri Ponpes Temboro Magetan Sembuh dari Covid-19 Bupati Magetan Suprawoto menyerahkan surat keterangan sehat kepada salah satu pengurus pondok pesantren, Senin (18/5/2020). (Antaranews.com)

    Madiunpos.com, MAGETAN -- Sebanyak 24 orang santri Temboro yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dinyatakan sembuh. Ini setelah dua kali hasil tes swab mereka diketahui negatif.

    Bupati Magetan Suprawoto mengatakan bahwa 24 pasien Covid-19 yang sembuh itu merupakan santri Ponpes Temboro dari luar daerah. Seperti dari Malaysia, Thailand, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Lombok Tengah, Sulawesi Selatan, dan Magetan.

    "Meskipun sudah dinyatakan negatif, mereka masih harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan," ujar Bupati Suprawoto di sela kegiatan penyerahan surat keterangan sehat kepada salah satu pengurus pondok pesantren di Magetan, Senin (18/5/2020).

    PSHW Pecat Kiper Choirun Nasirin, Diduga Terkait Home Industri Sabu-Sabu

    Menurut Bupati, para santri tersebut selama ini menjalani isolasi di gedung karantina fasilitas khusus Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan. Gedung ini disediakan oleh Pemkab Magetan sejak 30 April 2020.

    Para santri Ponpes Temboro itu tidak dirawat di rumah sakit karena merupakan orang tanpa gejala (OTG). Ada sebanyak 32 orang yang menjalani isolasi di gedung tersebut. Sementara delapan orang lainnya masih menjalani karantina di tempat tersebut sambil menunggu hasil swab kedua.

    Selama isolasi, pasien tanpa gejala tersebut menjalani kegiatan untuk meningkatkan kesehatan dan imunitas tubuh. Seperti berolah raga, berjemur, dan melakukan aktivitas religi seperti mengaji.

    Update Covid-19 Madiun! Pasien Positif di Kota Madiun Tambah 1, Jadi 3 Orang

    Mereka juga makan makanan bergizi. Setelah menunggu, hasil tes swab kedua dari laboratorium akhirnya keluar dinyatakan negatif dan pasien dipulangkan.

    Kerja Sama

    Dalam kesempatan tersebut Bupati Suprawoto juga menyampaikan pesan bahwa virus corona jenis baru atau Covid-19 bisa mengenai siapapun. Salah satu cara memutus rantai penyebarannya adalah dengan hidup bersih, pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan pakai sabun.

    "Kita berharap semoga bisa segera terbebas dari Covid-19, sehingga bisa hidup normal kembali dan bisa berinteraksi kembali. Diperlukan adanya kerja sama dari kita semua untuk melawan corona," kata Bupati Suprawoto.

    Hidup Berdamai Dengan Covid-19, Ini Saran Peneliti UI

    Data Gugus Tugas setempat mencatat, jumlah warga di Magetan yang terkonfirmasi positif Covid-19 ada 60 orang. Mayoritas tertular dari klaster Temboro. Dari 60 pasien tersebut, sebanyak dua orang meninggal dunia, 35 orang telah dinyatakan sembuh. Sedang 23 orang lainnya masih menjalani perawatan dan karantina.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.