Jemaah Umrah Harus Karantina Mandiri 3 Hari saat Tiba di Arab Saudi

Kepala Perencana dan Strategi di Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, Dr Amr Al-Maddah, jemaah asing yang sampai di Arab tidak diperbolehkan langsung menggunakan kain ihram. Mereka harus terlebih dahulu karantina mandiri tiga hari di hotel.

Jemaah Umrah Harus Karantina Mandiri 3 Hari saat Tiba di Arab Saudi Petugas membersihkan lantai Masjidil Haram, Mekkah, (liputan6.com)

    Madiunpos.com, RIYADH - Pemerintah Arab Saudi merilis aturan bagi jemaah umrah asing atau dari luar negeri untuk karantina mandiri sebelum melaksanakan ibadah. Para jemaah diwajibkan karantina diri selama tiga hari.

    Menurut Kepala Perencana dan Strategi di Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, Dr Amr Al-Maddah, jemaah asing yang sampai di Arab tidak diperbolehkan langsung menggunakan kain ihram. Mereka harus terlebih dahulu karantina mandiri tiga hari di hotel.

    Ia menjelaskan setelah itu para jemaah bisa mengambil miqat dan menggunakan kain ihram di dekat Mekkah. Nantinya, mereka akan diantar oleh perusahaan umrah yang telah mengatur.

    Alasan Peduli Jadi Alasan Gus Nur Bicara Pedas soal NU

    "Di akhir karantina mandiri, perusahaan umrah akan mengantar mereka [jemaah asing] ke tempat miqat terdekat untuk menggunakan ihram dan melanjutkan ritual ibadah umrah," bunyi informasi tersebut dikutip dari Arab News, Rabu (28/10/2020).

    Lebih lanjut, Al-Maddah mengungkapkan pihak yang bertanggung jawab menentukan jemaah umrah asing adalah Saudi Center for Disease Prevention and Control (Weqaya). Mereka akan mengawasi situasi pandemi di setiap negara sebelum para jemaah tiba.

    "Weqaya akan menentukan negara mana yang dapat mengirim jamaah haji tergantung dari jumlah infeksi. Perusahaan umrah akan diberikan informasi secara rutin," ungkapnya.

    BMKG: Indonesia Lalui Perubahan Iklim Ekstrem

    Sementara itu, umrah bagi jemaah asing sendiri akan dilaksanakan pada 1 November mendatang. Diperkirakan 20.000 jemaah yang akan melaksanakan umrah di waktu tersebut dengan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.