Joss Gandos! Warkop Ini Enggak Cuma Sediakan Wifi Gratis Buat Pelajar, Tapi Ini Juga
Salah satu warkop di Surabaya memberikan akses Wifi, teh, dan gorengan gratis untuk pelajar yang ingin belajar online.
Madiunpos.com, SURABAYA -- Mulia sekali apa yang dilakukan Husin Gozali. Pria yang akrab disapa Cak Cong ini menyediakan Wifi gratis bagi pelajar untuk belajar online di warung kopi kekiniannya. Bukan cuma itu, para pelajar juga disediakan teh hangat dan kudapan yang semuanya gratis. Syaratnya, mereka harus pakai seragam sekolah. Keren kan!
Warung kopi Cak Cong ini namanya Pitu Likur. Lokasinya di Jl. Raya Bagong Ginayan, Kecamatan Wonokromo, Surabaya. Gara-gara aksi sosial itu, Warkop Pitlikur viral di media sosial. Ada beberapa siswa yang rela datang jauh-jauh untuk bisa belajar online dengan jaringan internet gratis di Warkop Pitulikur ini.
Cak Cong mengaku aksinya ini dilatarbelakangi beban orang tua siswa sekarang ini yang kian bertambah dengan harus menyediakan paket data internet untuk anaknya yang masih sekolah.
Rujak Cingur Hits di Madiun Ini Cocok Buat Nemenin Makan Siang Kamu
"Ya saya coba membantu sebisa saya. Saya mengerti kebutuhan siswa dan orang tua. Untuk sekolah via online itu membutuhkan kuota internet, maka semua siswa yang membutuhkan Internet dengan cara mudah harus beli lah. Kasihan juga. Apa lagi memakai aplikasi meeting zoom menguras kuota, itu awalnya," ujarnya saat ditemui wartawan, Rabu (22/7/2020), seperti dilansir suara.com.
Merasa prihatin dengan hal itu, pemilik warung yang biasa menjadi tongkrongan Suporter Persebaya ini memperbolehkan para pelajar memakai WiFi, menyediakan teh hangat, dan kudapan secara gratis.
"Merasa prihatin dengan hal itu, warkop saya kasih kesempatan buat para pelajar, untuk pakai wifi secara gratis, juga kami memberikan teh hangat buat siswa juga, juga perlengkapan print untuk pelajar yang belajar di warkop. Bonus teh hangat dan gorengan ini biar mereka semangat belajarnya," imbuh Cak Cong.
Penghasilan Deddy Corbuzier dari Yotuber Disebut Rp4 Miliar Sebulan, Mau Ikutan?
Anggota Bonek
Tak hanya itu, salah satu anggota Bonek dari Green Nord ini juga kadang menanyakan niat para pelajar yang datang, apakah mereka bolos, pulang sekolah atau sengaja sekolah via online. Kalaupun ada yang berniat bermain game atau bolos, tak segan-segan ia mengingatkan para pelajar.
"Kalau anak berseragam pulang sekolah memang banyak, tapi kalau pagi enggak ada anak sekolah bolos di warkop ini, mungkin kalau jam 12 pulang sekolah dulu banyak. Saat ada siswa berseragam datang pasti kami tanya, jika mereka bilang sekolah online mangga (silakan), kita kasih teh hangat dan jajan gorengan," ungkapnya.
Warkopnya didatangi banyak pelajar. Tak hanya pelajar dari daerah setempat saja yang datang, bahkan ada yang dari daerah Rungkut, yang jaraknya cukup jauh dari Bagong Ginayan.
Pertahankan Zona Hijau, Wali Kota Madiun Bagi-Bagi Telur, Susu, dan Sayur Gratis
"Kebanyakan dari jauh, aku ae gak eruh teko endi (saya saja tidak tau dari mana), mereka warga dari luar, onok sing teko Rungkut barang hehehe (ada yang dari Rungkut juga)," jelasnya.
Cak Cong berharap, jika cara dia membantu para pelajar, bisa ditiru oleh warkop lainnya yang memiliki fasilitas WiFi.
"Ya aku prihatin, aku cuma ingin nyumbang, lah kalau ini menjadi sebuah gerakan, artinya gerakan untuk membantu di masa sulit seperti ini, ya mangga. Ayo belajar, dan bagi pemilik warkop yang dilengkapi wifi, mari fasilitasi adik-adik kita, agar adik-adik tidak ketinggalan pelajaran juga," pungkasnya.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Tambah Fasilitas Publik, Cara Karta Madiun, Ngawi, Magetan Bangun Desa di Ramadhan Heppiii
- Salut! Mantan Karyawan di Madiun Ini Sukses Bikin Produk Perawatan Kendaraan, Omzet Capai Rp100 Juta/Bulan
- Inspiratif! Anak Petani Asal Magetan Ini Raih Beasiswa Kuliah di Kanada
- Kampung Lali Gadget Sidoarjo, Tempat Anak-Anak Bergembira Tanpa Gawai (Bagian-5/Habis)
- Kampung Lali Gadget Sidoarjo, Tempat Anak-Anak Bergembira Tanpa Gawai (Bagian-4)
- Kampung Lali Gadget Sidoarjo, Tempat Anak-Anak Bergembira Tanpa Gawai (Bagian-3)
- Kampung Lali Gadget Sidoarjo, Tempat Anak-Anak Bergembira Tanpa Gawai (Bagian-2)
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.