Kategori: News

Ini Jurus Pemkot Madiun Hadapi Covid-19

Madiunpos.com, MADIUN — Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, responsif menghadapi wabah virus corona (Covid-19) yang mengancam kesehatan seluruh warga Kota Pendekar tersebut. Sejumlah jurus dikeluarkan Pemkot Madiun bukan hanya untuk mencegah penyebaran Covid-19, melainkan juga meminimalisasi dampak negatif ekonominya.

Wali Kota Madiun, Maidi, bertindak cepat dengan mengeluarkan sejumlah kebijakan. Pada Senin (15/3/2020), Maidi mulai meliburkan seluruh kegiatan belajar mengajar di sekolah bagi pelajar tingkat TK, SD, dan SMP di seluruh wilayah Kota Madiun.

Corona Pukul Pekerja Informal, Wali Kota Madiun Berencana Beri Bantuan

Meski kegiatan belajar mengajar di sekolah diliburkan, seluruh pelajar diwajibkan untuk tetap belajar di rumah dengan materi yang telah disiapkan oleh guru di sekolah masing-masing. Pemkot Madiun juga mendorong siswa untuk belajar secara online alias e-learning .

Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, Pemkot telah menyediakan domain khusus sebagai panduan belajar mengajar siswa secara online agar pelajar tidak ketinggalan materi pembelajaran. Nama domainnya belajar.madiunkota.go.id.

Pemkot juga mengecek tempat-tempat keramaian untuk memastikan pelajar tetap di rumah. Apabila ditemukan para pelajar yang kedapatan nongkrong akan diminta untuk pulang.

Lagi, 3 Warga Magetan Positif Corona Kini Dirawat di RSUD Dr. Soedono Madiun

Untuk pencegahan merebaknya Covid-19, Pemkot Madiun juga melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum di Kota Madiun. Penyemprotan ini dilakukan di berbagai fasilitas umum seperti bus sekolah, areal parkir Sumber Umis, masjid, gereja, kawasan Alun-alun Madiun, dan jalan-jalan protokol juga disemprot dengan cairan disinfektan.

Penyemprotan cairan disinfektan ini dilakukan untuk membunuh virus, kuman, dan bakteri yang menempel di fasilitas umum yang sering digunakan masyarakat.

Maidi juga menyerukan penerapan physical distancing kepada masyarakat. Artinya, masyarakat supaya menghindari kebiasaan berkerumun dan berkumpul-kumpul selama masa darurat penyebaran Covid-19. Masyarakat diminta untuk mengurangi keluar rumah dan tinggal di rumah saja.

421 Peserta Lolos SKD CPNS Kota Madiun

Pemkot bersama TNI dan Polri juga secara rutin menyelenggarakan patroli penertiban tempat-tempat kerumunan warga. Saat ada kegiatan kerumunan, petugas akan mendatanginya dan membubarkan serta menyuruh mereka pulang ke rumah masing-masing.

“Ini instruksi dari Bapak Presiden, Kapolri, Gubernur, Kapolda, dan Pangdam untuk membubarkan paksa masyarakat yang masih berkerumun,” kata Maidi.

Berkerumun berpotensi tertular atau menularkan virus corona. Satu orang yang terjangkit bisa langsung menularkan yang lain. Hal ini karena orang yang terjangkit Covid-19 tidak selalu muncul gejala. Gejala yang ditimbulkan akan terlihat setelah 14 hari. Untuk itu, pemerintah meminta kepada masyarakat supaya berdiam di rumah selama dua pekan.

Pemkab Ponorogo Minta Warga Tak Pergi Keluar Kota

“Saat ini yang terbaik yang dapat dilakukan adalah di rumah. Kalau mau keluar rumah hanya saat benar-benar perlu dan wajib segera kembali,” ujar dia.

Mengenai physical distancing, Pemkot Madiun juga mengimbau kepada para pedagang makanan maupun kafe supaya tidak menyediakan kursi. Sehingga setiap pembeli hanya diperbolehkan membungkus barang yang dibeli dan memakannya di rumah. Kebijakan ini terpaksa dikeluarkan karena masih banyak warga yang membandel dengan nongkrong di warung-warung.

Wali Kota Madiun sadar berbagai kebijakan tersebut memang berdampak pada tingkat perekonomian masyarakat, terutama bagi pekerja informal dan pelaku usaha kecil. Untuk itu, Pemkot Madiun bakal memberikan bantuan kepada masyarakat kecil yang terdampak wabah virus corona dengan bantuan sembako atau bahan makanan. (ADV)

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.