LEBARAN 2016 Kian Dekat, KAI Madiun Benahi Rel Jalur Mudik
Lebaran 2016 masih beberapa bulan ke depan namun berbagai persiapan telah dilakukan.
Madiunpos.com, MADIUN - Mendekati Lebaran 2016, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VII Madiun, Jawa Timur, melakukan perbaikan dan perawatan rel yang biasa digunakan untuk pelayanan angkutan jalur mudik dan balik.
Manajer Humas PT KAI Daops VII Madiun, Supriyanto, kepada wartawan di Madiun, Jumat (15/4/2016), mengatakan perbaikan dan pemeliharaan di antaranya dilakukan di ruas rel yang berada di Stasiun Madiun dan sekitarnya.
"Perbaikan rel kereta api di antaranya dilakukan dengan pemeriksaan kondisi rel, mulai dari kemiringan rel, lebar rel, pengencangan mur pada rel, hingga menambah kepadatan batu di sekitar rel," ujar dia menerangkan.
Untuk melakukan perbaikan dan perawatan rutin tersebut, kata Supriyanto, pihaknya melibatkan hingga sebanyak 40 personel gabungan dari berbagai divisi atau bagian.
Adapun hasil pemantauan tim, beber dia, ditemukan adanya pelat atau sambungan dan mur pada rel yang perlu dikencangkan serta dilas agar tidak menimbulkan kerenggangan.
"Jika kondisi kerengganggan rel tidak segera diperbaiki, maka akan mengganggu kelancaran dan keamanan laju kereta api," kata dia.
Sesuai data, PT KAI Daops VII Madiun memiliki 32 stasiun di wilayah kerjanya. Stasiun itu tersebar dari Ngawi hingga Jombang, serta Kediri hingga Blitar, dengan panjang rel mencapai 239,8 kilometer.
Supriyanto menambahkan perbaikan dan perawatan rel akan dilakukan secara bertahap di semua stasiun wilayah kerjanya. Pihaknya menargetkan setiap pekan mampu menyelesaikan perbaikan lintasan rel di sembilan stasiun.
"Dengan perbaikan dan perawatan yang bertahap tersebut, diharapkan pada H-15 Lebaran sudah selesai sehingga tidak mengganggu jalannya arus mudik dan balik lebaran," tutur dia.
Ia menambahkan secara umum perawatan rutin dan perbaikan lintasan rel makin ditingkatkan jelang Ramadan dan Lebaran 2016. Hal itu untuk mendukung keamanan penumpang kereta api.
Editor : Rohmah Ermawati
Baca Juga
- Waduh, Sepanjang 2021 Ada 8 Orang Meninggal karena Kecelakaan di Perlintasan KA
- Rawan Luapan Banjir, KAI Madiun Siapkan AMUS di 13 Titik
- Penumpang Melonjak, Stasiun Madiun Perpanjang Waktu Layanan Swab Antigen
- Kasus Covid-19 Turun, Penumpang KA di Madiun Melonjak Hingga 81%
- Tarif Rapid Test Antigen di Stasiun Turun Jadi Rp45.000
- Asyik, 3 KA Lokal di Wilayah Daops Madiun Beroperasi Lagi
- Bupati Madiun Jamin Pendidikan dan Kesehatan 242 Anak Yatim Piatu Korban Covid-19
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.