LONGSOR TRENGGALEK : 2 Rumah di Trenggalek Diterjang Tanah Longsor

LONGSOR TRENGGALEK : 2 Rumah di Trenggalek Diterjang Tanah Longsor Ilustrasi penyingkiran tanah longsor di Trenggalek (Sahalan Kurniawan/JIBI/Solopos/Antara)

    Longsor Trenggalek menerjang dua rumah.

    Madiunpos.com, TRENGGALEK — Dua rumah di wilayah Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur rusak parah akibat diterjang tanah longsor yang terjadi pada Minggu (31/1/2016) sore.

    "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerusakan yang ditimbulkan cukup parah sehingga untuk sementara rumah tidak layak ditempati," kata Kapolsek Dongko, AKP Tri Basuki dikonfirmasi melalui telepon, Senin (1/2/2016).

    Tri Basuki menjelaskan jedua rumah yang diterjang tanah longsor Trenggalek tersebut adalah milik Munawan dan Soilah, dua keluarga bertetangga di Desa Siki, Kecamatan Dongko.

    Puluhan petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI dan Polri beserta puluhan warga sempat membantu proses evakuasi barang-barang milik kedua korban. Namun karena material longsor cukup banyak, pembersihan ruang yang tertutup lumpur bercampur batu itu berlangsung lama.

    "Sementara, kedua KK yang rumahnya rusak parah diungsikan ke rumah penduduk sekitar yang lebih aman. Sampai proses pembersihan material longsor dan perbaikan kerusakan selesai dilakukan," ujarnya.

    Waspadai Rekahan
    Dimintai konfirmasi secara terpisah, Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Trenggalek Ahmad Budiarto mengimbau masyarakat untuk waspada, terutama di daerah-daerah yang diidentifikasi sebagai titik rawan longsor maupun banjir.

    "Kenali kondisi lingkungan sekitar permukiman dan jika ada rekahan tanah di sekitar tebing, segera lakukan upaya penanggulangan atau hindari lokasi yang memungkinkan terjadi longsor," ujarnya.

    Ia menyebut, sejumlah desa di Kecamatan Dongko, termasuk di Desa Siki, merupakan daerah yang selama ini paling sering terjadi peristiwa longsor. "Hampir semua kecamatan yang berada di kawasan pegunungan rawan longsor. Kami imbau semua pihak untuk waspada dan aktif berkoordinasi dengan perangkat desa atau petugas tagana [taruna siaga bencana] terdekat," ujarnya.



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.