Maidi Tegaskan Warga Kota Madiun Terpapar Covid-19 Harus ke Isoter

Wali Kota Madiun, Maidi, menegaskan semua warga yang terpapar Covid-19 harus dirawat di ruang isolasi terpadu, tanpa terkecuali.

Maidi Tegaskan Warga Kota Madiun Terpapar Covid-19 Harus ke Isoter Petugas kesehatan menjemput warga isoman untuk dibawa ke tempat isoter, Senin (23/8/2021). (Istimewa/Pemkot Madiun)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Wali Kota Madiun, Maidi, menegaskan semua warga yang terpapar Covid-19 harus dirawat di ruang isolasi terpadu (isoter), tanpa terkecuali. Isoter bukan hanya untuk warga lanjut usia maupun dengan gejala sedang hingga berat.

    “Kalau semua dibawa ke sana supaya tetap sembuh. Kalau gejalanya ringan, jangan sampai menjadi berat. Karena kalau di isoman, mungkin kurang terkontrol. Akhirnya sebelumnya yang bergejala ringan bisa menjadi sedang hingga berat,” kata Wali Kota Madiun, Maidi, saat turun langsung memantau pemindahan warga dari isolasi mandiri (isoman) ke isoter, Senin (23/8/2021).

    Dia menargetkan dalam dua hingga tiga hari ke depan seluruh warga yang isoman harus dipindah dan dirawat di isoter. Di ruang isoter, warga akan mendapatkan perawatan yang layak dan mendapatkan asupan gizi yang tercukupi. Sehingga imun tubuh akan membaik dan segera sembuh dari Covid-19.

    Baca Juga: Solo Raya, DI Yogyakarta, Malang Raya, dan Bali Tetap PPKM Level 4

    Meski demikian, Maidi mengakui ada beberapa warga yang enggan untuk dipindah ke isoter. Dalam situasi demikian, dia mendatangi warga tersebut dan menjelaskan mengenai perawatan di isoter milik Pemkot Madiun di Asrama Haji yang layak dan dijamin fasilitasnya.

    “Setelah saya datangi dan beri penjelasan, akhirnya warga itu sadar dan mau dibawa ke isoter,” ungkapnya.

    Bagi warga yang selesai menjalani isolasi di isoter, kata Maidi, diminta bersama kelurahan untuk mengajak warga yang masih isoman untuk mau menjalani perawatan di tempat isoter. “Saya berharap dengan kondisi kesehatan warga yang terpapar Covid-19 itu terpantau akan membuat pasien sembuh semakin banyak. Selain itu angka kematian bisa turun,” kata dia.

    Baca Juga: Pelonggaran PPKM di Jawa-Bali: Kapasitas Mal 50%, Tempat Ibadah dan Restoran 25%

     

    Turun Tangan

    Mantan Sekda Kota Madiun itu dalam beberapa hari terakhir turun tangan menjemput warga yang sedang isoman untuk dibawa ke tempat isoter. Aksi turun tangan ini untuk memastikan warga yang terpapar Covid-19 mendapatkan perawatan yang layak sehingga berdampak pada penurunan angka kematian.

    Pada Senin (23/8/2021), Maidi bersama Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, dan sejumlah petugas kesehatan mendatangi kampung di Kelurahan Oro-Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo.

    Maidi mendatangi warga yang sedang menjalani isoman di rumah. Kemudian warga tersebut diminta untuk mengemasi barang dan dibawa ke ruang isoter.

    Baca Juga: Jokowi: Waspadai Gelombang Ketiga Covid-19!

    Kepada warga, Maidi menjelaskan pemindahan ini demi kebaikan. Di ruang isolasi terpadu, pasien Covid-19 dijamin mendapatkan pelayanan terbaik dibandingkan saat berada di rumah. Ini dilakukan karena demi kesembuhan warga tersebut.

    “Sesuai instruksi presiden, yang isoman harus dipindah ke isoter. Artinya, warga yang terpapar ini supaya cepat sembuh setelah ditangani di isoter,” kata dia kepada wartawan.

    Dia menegaskan saat ini tempat tidur di tempat isoter lebih dari 200. Padahal, saat ini warga yang sedang isolasi mandiri ada sekitar 182 orang. Sehingga ketika seluruh warga isoman dibawa masih mencukupi. (ADV)



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.