MU Keok dari Crystal Palace, Solskjaer Salahkan Minimnya Persiapan

Manchester United keok di kaki Crystal Palace 1-3 di laga perdana Liga Premier Inggris.

MU Keok dari Crystal Palace, Solskjaer Salahkan Minimnya Persiapan Reaksi Kapten Manchester United, Harry Maguire, saat Crystal Palace mendapat hadiah penalti. (JIBI/Solopos/Reuters)

    Madiunpos.com, MANCHESTER -- Melakoni di laga perdana Liga Premier Inggris di kandang sendiri, Manchester United, justru meraih hasil memalukan. Setan Merah dipecundangi Crystal Palace 1-3 di hadapan Sir Alex Ferguson di Old Trafford, Minggu (20/9/2020) dini hari WIB.

    Tambahan nol poin dengan defisit dua gol membuat Manchester United (MU) harus nangkring di peringkat ke-16 klasemen sementara Liga Premier Inggris. MU sendiri baru memainkan laga perdana di pekan kedua.

    Seusai pertandingan, manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, enggan mencari kambing hitam atas kekalahan timnya. Solskjaer juga emoh mengkritik Victor Lindelof meskipun sang bek dinilai bersalah atas ketiga gol tim tamu.

    Pada laga itu, Setan Merah sudah tertinggal di menit ke tujuh lewat gol Andros Townsend. Palace kemudian mencetak gol kedua dan ketiga melalui Wilfried Zaha.

    Lawan Qatar Lagi, Ini Kelemahan yang Harus Dibenahi Timnas Indonesia U-19

    Legenda MU, Gary Neville, dalam komentarnya menyebut Lindelof sebagai titik lemah. Sedangkan, Ryan Giggs mengkritik pemain internasional Swedia dan mitra bek tengah, Harry Maguire. Tapi, Solskjaer menolak untuk menunjukkan jari pada salah satu pemainnya. Dia merasa seluruh skuatnya kurang tajam setelah perubahan haluan yang cepat usai berkiprah di Liga Europa musim lalu.

    Tak Mau Tunjuk Hidung

    Ditanya tentang penampilan Lindelof, Solskjaer menjawab: "Kita semua butuh permainan, kita semua butuh ketajaman, kita semua butuh waktu untuk kembali ke performa terbaik kita."

    "Dan saya pikir kami akan menjadi lebih baik, tetapi kami mengejar ketinggalan. Dan hari ini tentu saja kami tidak bertahan sebaik yang kami bisa lakukan," katanya, dilansir liputan6.com.

    "Tapi saya tidak akan menunjuk siapa pun. kepada siapa pun, tidak, saya tidak akan," ujar Solskjaer.

    Solskjaer juga merasa skuatnya belum cukup cepat. "Anda dapat melihat mereka pantas mendapatkan poin."

    Ia justru menyalahkan padatnya musim plus adanya laga internasional hingga persiapan minim. "Kami menjalani musim yang panjang pada musim lalu dan belum selesai sampai 16 Agustus dan kami tidak memiliki persiapan yang cukup untuk menjadi lebih tajam," kata Solskjaer dilansir M.E.N.

    Tak Terima Dipecat Secara Tak Layak, Setien Seret Barcelona ke Pengadilan

    "Kami bekerja keras dengan pemain yang kami punya di sini, dan ada beberapa pemain yang tampil di laga internasional."

    "Tapi kami akan meningkat dengan cepat, mudah-mudahan lebih cepat daripada yang kita saksikan pada hari ini. Hari ini adalah sebuah penampilan yang tidak sering Anda lihat dari para pemain itu karena para pemain itu memang lebih baik daripada itu. Kami bisa bermain jauh lebih baik dari hari ini."

    Jalannya Pertandingan

    Palace menciptakan start bagus dengan menciptakan gol cepat saat pertandingan belum genap tujuh menit berjalan. Di awali dari serangan dari sisi kiri, Jeffrey Schlup dengan mudah mengirim bola silang yang menjangkau Andros Townsend di kotak penalti untuk disarangkan ke sudut bawah gawang David de Gea. Palace memimpin 1-0 dari MU.

    Setelah kebobolan, MU menguasai bola dengan baik. Namun belum sanggup menciptakan ancaman kepada lini belakang Palace. Luke Shaw melepaskan umpan silang kepada Bruno Fernandes di tepi kotak, tapi gagal mengontrol bola.

    Ini Dia Kelemahan Timnas U-19 Meski Menang Atas Qatar

    Victor Lindelof membuat kesalahan yang hampir membuat MU kebobolan. Bek tengah Swedia itu mengirim backpass yang buruk sehingga De Gea mesti buru-buru menyapu bola dalam tekanan dari Wilfried Zaha.

    Peluang pertama MU baru tercipta di menit ke-20. Mendapat bola di luar kotak penalti, Paul Pogba melepaskan sepakan keras kaki kanan tapi masih bisa ditangkap Vicente Guaita.

    Dua menit berselang, MU mengancam Palace lagi. Kali ini Scott McTominay melakukan tusukan dari sisi kiri lalu mengirim tembakan ke arah tiang jauh. Bola sedikit melebar dari gawang Palace.

    Jelang turun minum, De Gea membuat penyelamatan bagus. Ayew mengocek bola di sisi kiri kotak penalti sebelum melepaskan tembakan keras yang berhasil ditepis De Gea ke atas.

    Akhirnya Timo Werner Angkat Suara Mengapa Memilih Chelsea Dibanding Liverpool

    Babak Kedua

    Palace mendapatkan peluang pertama selepas turun minum. MU kehilangan bola di lapangan tengah kemudian Palace melakukan serangan balik cepat yang diakhiri dengan sepakan Ayew meski bisa ditangkap De Gea.

    Pertahanan MU kembali dalam tekanan. Townsend "menari" di kotak penalti lalu melepaskan tendangan keras tapi masih melambung di atas mistar gawang MU.

    MU akhirnya melahirkan peluang berbahaya di babak kedua. Saat pertandingan memasuki sejam, Mason Greenwood menanduk bola umpan silang Timothy Fosu-Mensah tapi masih melenceng.

    Palace mencetak gol kedua di menit ke-65! Umpan Schlupp kepada Ayew diteruskan oleh Zaha dengan tembakan ke sudut atas gawang De Gea. Namun, gol itu dianulir karena Zaha berada di posisi offside.

    Indonesia U-19 Vs Qatar U-19: Supriadi Menangkan Garuda Muda

    MU hampir menciptakan gol penyama tiga menit kemudian. Dari tendangan sudut Bruno Fernandes, McTominay menanduk bola yang mengarah kepada Lindelof. Sayang, sontekannya melambung.

    Wasit menunjuk titik penalti untuk Palace karena handball Lindelof usai memeriksa dengan VAR. Ayew mengambil penalti tersebut dan De Gea berhasil menebak arah bola untuk menepisnya. Skor masih 1-0 untuk Palace.

    Namun, sesaat kemudian wasit menunjuk VAR karena De Gea dianggap maju lebih dahulu sebelum tendangan Ayew sehingga penalti Palace mesti diulang.

    Palace tidak membuang kesempatan untuk memperbesar keunggulannya atas MU. Kali ini Zaha maju sebagai penendang dan melesakkan ke sudut atas gawang tanpa bisa dihentikan De Gea. Palace memimpin 2-0 atas MU di menit ke-74.

    Gol Pertama Van de Beek

    Enam menit kemudian, MU akhirnya bisa menciptakan gol balasan. Pemain baru Donny van de Beek mencetak gol pertama di laga debutnya untuk memperkecil skor menjadi 1-2. Operan Lindelof kepada Fosu-Mensah diteruskan dengan umpan lambung ke kotak penalti. Bola jatuh di jalur Van de Beek yang langsung diceploskan ke sudut bawah gawang Palace.

    Palace mengubur harapan bangkit MU. Zaha mencetak gol keduanya untuk membawa Palace unggul 3-1 atas MU di menit ke-85. Eberechi Eze mengirim operan kepada Zaha di tepi kotak penalti. Dia kemudian mengalahkan penjagaan Lindelof dan menyelesaikan dengan sepakan kaki kanan yang mengecoh De Gea.

    Keunggulan dua gol membuat Palace lebih kalem di sisa pertandingan. MU mencoba menciptakan gol tambahan namun gagal sampai peluit panjang wasit dibunyikan.

    Susunan Pemain

    MANCHESTER UNITED: De Gea, Lindelof, Maguire, Shaw, Fosu-Mensah (Ighalo 81'), Pogba (Van de Beek 67'), Bruno Fernandes, Daniel James (Greenwood 46'), McTominay, Martial, Rashford

    CRYSTAL PALACE: Guaita, Sakho, Ward, Schlupp (Eze 75'), Mitchell, McArthur, McCarthy (Milivojevic 90'), Kouyate, Townsend, Ayew (Batshuayi 81'), Zaha

     

    Hasil Pertandingan Liga Premier Inggris lain:

    Everton 5 - 2 West Bromwich Albion

    Leeds United 4 - 3 Fulham

    Manchester United 1 - 3 Crystal Palace

    Arsenal 2 - 1 West Ham United



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.