NARKOBA MAGETAN : Kurir dan Pengedar Sabu-Sabu Magetan Ditangkap

NARKOBA MAGETAN : Kurir dan Pengedar Sabu-Sabu Magetan Ditangkap Ilustrasi sabu-sabu. (JIBI/Solopos/Reuters)

    Narkoba Magetan kini disasarkan ke anak sekolah dan pemuda.

    Madiunpos.com, MAGETAN — Iwan, 39, dan Robby, 23, dua warga Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Timur ditangkap polisi. Aparat Satuan Reserse Narkoba Polres Magetan meyakini Iwan alias Yong merupakan pengedar sabu-sabu, sedangkan Robby alias Pekok adalah kurirnya.

    "Kedua tersangka merupakan target operasi polisi. Selain sebagai pengguna, mereka juga pengedar sabu-sabu," ujar Kapolres Magetan AKBP Johanson kepada wartawan di Magetan, Kamis (15/10/2015).

    Menurut Kapolres, keduanya ditangkap di sebuah rumah di Kelurahan Mangge. Mereka diduga baru mengambil pesanan sabu-sabu dari daerah Madiun untuk kemudian dijual lagi di Magetan.

    Rencananya, setelah keduanya mengambil sabu-sabu dari Madiun, Pekok mengantarkan barang haram tersebut ke calon pembeli. Namun, keduanya tertangkap sebelum sempat mengantarkan barang haram tersebut.

    2 Kantong Plastik
    Dari para tersangka, polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya dua kantong plastik klip berisi butiran kristal yang diduga sabu-sabu seberat 0,81 gram dan 0,88 gram, satu pesawat telepon genggam, serta uang tunai senilai Rp1 juta yang diduga hasil transaksi.

    Para tersangka itu selanjutnya dijerat polisi dengan UU Narkotika dengan ancaman pidana penjara minimal lima tahun dan maksimal 20 tahun, serta denda paling sedikit Rp1 miliar.

    Sasar Anak Sekolah
    Kapolres menambahkan pihaknya akan intensif melakukan pemberantasan narkotika di wilayah Kabupaten Magetan yang saat ini diketahui cukup marak. "Selain menyasar masyarakat umum, pengedar narkoba saat ini mulai menyasar ke kalangan anak sekolah dan pemuda," katanya.

    Masyarakat diimbau untuk ikut serta memerangi narkoba mulai dari lingkungan yang paling kecil, yakni keluarga masing-masing dan kemudian lingkungan sekitar.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.