Pandemi Covid-19, 113.949 Keluarga di Ponorogo Akan Terima Bantuan dari Pemerintah
Masyarakat Kabupaten Ponorogo yang terdampak saat pandemi Covid-19 akan mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Madiunpos.com, PONOROGO — Sebanyak 97.622 keluarga di Kabupaten Ponorogo akan mendapatkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari pemerintah pusat. Selain itu, sebanyak 16.327 keluarga di Ponorogo akan mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Ponorogo, Supriadi, mengatakan pemerintah telah memutuskan untuk menambah jumlah penerima BPNT di Ponorogo pada 2020. Data penerima bantuan ini sebelumnya sebanyak 67.687 keluarga penerima manfaat (KPM), namun setelah adanya wabah Covid-19 ini ditambah menjadi 97.622 KPM.
“Ada perluasan penerima PBNT di Ponorogo sejumlah 29.935 KPM. BPNT perluasan ini berlaku mulai April sampai Desember 2020, hanya sembilan bulan saja,” kata dia yang dikutip dari siaran pers Pemkab Ponorogo, Rabu (29/4/2020).
Update Covid-19 Madiun! Satu Warga PDP di Kota Madiun Meninggal Dunia
Sebanyak 29.935 KPM ini akan menerima bantuan yang sama dengan penerima BPNT lainnya yaitu senilai Rp150.000 per bulan. Namun, bantuan ini akan dibagikan berupa beras dan kebutuhan pokok lainnya.
“Kartu ATM penerima BPNT sudah ada di BNI Ponorogo. Kita tinggal menjadwalkan pembagiannya. Setelah itu mereka bisa segera mengambil bantuan berupa telur, beras, dan lainnya di agen-agen BNI yang sudah ditunjuk,” jelas Supriadi.
Pada saat pandemi ini, Pemkab Ponorogo juga akan memberikan BLT kepada 16.327 keluarga yang terdampak secara sosial ekonomi selama wabah Covid-19 terjadi. Dia mengaku telah Menyusun daftar nama warga yang bakal mendapatkan BLT ini dan telah diverifikasi.
Gara-Gara Pandemi, Pembukaan Gerai Starbucks Di Madiun Tertunda
“Sebanyak 16.327 nama tersebut sudah terkonfirmasi semuanya dan sudah kita usulkan ke Kemensos untuk mendapatkan bantuan. Hanya saja, untuk pelaksanaanya kapan dan bagaimana, kami masih menunggu petunjuk dari Kemensos,” ujarnya.
Setiap warga yang mendapatkan BLT ini akan menerima Rp600.000 per bulan dengan masa penyaluran selama tiga bulan, April, Mei, dan Juni. BLT ini nantinya akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia, BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN.
Pemkab Ponorogo, lanjut dia, juga telah menyiapkan anggaran dari APBD untuk diberikan kepada masyarakat yang terdampak. Namun, sampai saat ini data penerimanya masih berada di Bappeda Litbang Kabupaten Ponorogo. Setiap keluarga akan mendapatkan Rp200.000 per bulan berupa sembako.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Ponorogo Masuk dalam 20 Daerah Rawan Politik Uang di Pemilu 2024
- Perhatian! Bupati Ponorogo Minta ASN & Kades Tak Gunakan Elpiji 3 Kg
- Tak Transparan soal Penanganan Kasus Pungli PTSL, Warga Demo Kejari Ponorogo
- Petugas Imigrasi Ponorogo Tangkap 5 Orang Sindikat Perdagangan Ginjal Internasional
- Ada Puluhan Event, Grebeg Suro Ponorogo Bakal Digelar Selama Sebulan Lebih
- Baru Enam Bulan, Target PAD 2023 di Telaga Ngebel Ponorogo Nyaris Terlampaui
- Aniaya Junior hingga Meninggal, 2 Santri Pondok Gontor Divonis 8 dan 4 Tahun Penjara
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.