Pemerintah Terbitkan 4 Seri Prangko Baru: Dari Covid-19 hingga Artis
Pemerintah menerbitkan empat seri prangko pada peringatan HUT ke-75 Republik Indonesia.

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah menerbitkan empat seri prangko pada peringatan HUT ke-75 Republik Indonesia. Penerbitan itu menjadi ajang memorabilia sejarah bangsa Indonesia.
Empat seri prangko itu meliputi seri presiden dan wakil presiden dan seri 75 tahun kemerdekaan. Selain itu, ada pula seri penanggulangan Covid-19 dan seri artis dan grup musik ternama.
Dikutip dari Antara, Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate, mengatakan prangko bernilai tinggi dalam hubungan internasional dan pendidikan. Prangko juga menjadi media promosi segala kekayaan dan keunggulan bangsa dan negara.
"Serta menjadi alat untuk mengabadikan peristiwa yang sifatnya fenomenal," kata Johnny, dalam peluncuran virtual seri prangko itu, Rabu (19/8/2020).
Nahas, Anak Balita di Ngawi Tewas Saat Bermain Bersama Kakak di Sungai
Ia mencontohkan prangko peringatan 75 tahun kemerdekaan Indonesia merupakan memorabilia sejarah panjang kehidupan berbangsa dan bernegara. Kali ini, peringatan kemerdekaan digelar berbeda lantaran ada pandemi Covid-19.
"Mengenang pahlawan kemerdekaan sekaligus mengenang jasa pahlawan kesehatan dalam darurat kesehatan di zaman sekarang yang juga mempertaruhkan jiwa dan raga memerangi pandemi Covid-19," tutur Johnny.
Sarat Makna
Seri prangko penanggulangan Covid-19, misalnya, menjadi ungkapan rasa terima kasih kepada tenaga kesehatan dan semua pihak yang terlibat dalam penanganan pandemi di Indonesia.
"Penerbitan prangko terkait Covid-19 ini menjadi peristiwa yang sangat langka," ujar dia.
Keras! Pesilat Datang ke Madiun saat 1 Sura Langsung Diisolasi 14 Hari
Selain itu, seri presiden dan wakil presiden merupakan salah satu bentuk dokumentasi untuk tokoh. Prangko seri artis dan grup musik ternama merupakan penghargaan kepada para seniman yang berjasa dalam mengembangkan seni musik Indonesia.
Seniman yang diabadikan dalam seri prangko ini meliputi Titiek Puspa, Gesang, Gombloh, Koes Plus, Panbers, Bimbo dan God Bless.
Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin berpendapat prangko bernilai aktualitas atau peristiwa pada suatu waktu. Meski bentuknya kecil, prangko sarat akan makna berbagai fenomena.
"Prangko merupakan bagian penting dari sejarah Indonesia. Prangko membuktikan bukan hanya sebagai alat bayar pengiriman pos, tapi, juga media visualisasi nilai keberagaman masyarakat, bahkan kedaulatan suatu negara," kata Ma'ruf Amin.
Editor : Cahyadi Kurniawan
Baca Juga
- 15 Karta di Madiun, Magetan, Ngawi Gelar Merdeka Heppiii, Ada Pengajian hingga Kesenian Budaya
- Keren! Gelar Merdeka Heppiii, Karang Taruna di Ponorogo Wajibkan Hadiah Dibeli dari Warung Tetangga
- Prestasi Dhea Lukita Andriana, Anggota Paskibraka Nasional Asal Tulungagung
- Begini Cara Dapatkan Uang Baru Rp75.000 Edisi Khusus Kemerdekaan Indonesia
- 136 Napi Rutan Sumenep Terima Remisi HUT RI
- Ini Lomba Kekinian dan Aman Untuk Rayakan Kemerdekaan Indonesia Saat Pandemi
- Adakan Lomba Mancing di Hut Ke-75 RI, Pemkot Madiun Bangun Kolam di Bantaran
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.