Pemkot Surabaya Gratiskan Rapid Test Bagi Peserta SBMPTN dari Keluarga Miskin

Pemkot Surabaya menggratiskan rapid test bagi peserta SBMPTN dari keluarga miskin, namun teknis pelaksanaannya belum ditentukan.

Pemkot Surabaya Gratiskan Rapid Test Bagi Peserta SBMPTN dari Keluarga Miskin Peserta mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK) 2019 di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/4/2019). (Antara)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Peserta ujian tulis berbasis komputer (UTBK) dalam seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2020 dari keluarga tidak mampu bisa menjalani rapid test Covid-19 gratis di Kota Surabaya, Jawa Timur.

    Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto, mengatakan seluruh peserta UTBK wajib menjalani rapid test Covid-19 sesuai SE Wali Kota Surabaya tertanggal 2 Juli 2020.

    "Batas paling lambat 14 hari sebelum mengikuti ujian kepada panitia," katanya, Jumat (3/7/2020) seperti dilansir Antara.

    Mau Daftar Kuliah Tanpa Repot, Cukup Buka Aplikasi Ini

    Pemeriksaan COVID-19 diwajibkan bagi peserta UTBK untuk memastikan tidak ada peserta yang menunjukkan indikasi penularan virus corona penyebab COVID-19 demi keselamatan dan kesehatan bersama.

    "Pada prinsipnya keselamatan dan kesehatan warga adalah hukum tertinggi. Jadi prinsip itu yang harus dipahamkan kepada semuanya. Jadi kita tidak melihat apa-apa, tapi semata-mata kesehatan dan keselamatan warga adalah hukum yang tertinggi," kata Irvan.

    Teknis Pelaksanaan

    Pemerintah Kota Surabaya memfasilitasi pelajar dari keluarga tidak mampu yang mengikuti seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri menjalani tes Covid-19 gratis.

    Ingin Masuk Universitas Brawijaya Malang? Baca Ini

    "Jadi pemerintah kota sudah memberikan solusi, tapi kan itu tidak mungkin untuk semuanya, dan ini khusus untuk warga Surabaya. Terutama yang mereka tergabung dalam Bidik Misi (program bantuan biaya pendidikan bagi calon mahasiswa kurang mampu) itu mereka nanti akan kita siapkan rapid test massal secara gratis," ujarnya.

    Ia mengatakan pemeriksaan Covid-19 bagi peserta UTBK akan dilaksanakan berkoordinasi dengan perguruan tinggi. "Kemungkinan bertempat di Unair, ITS dan UPN," katanya.

    "Alternatif kedua mereka bisa ke puskesmas terdekat sehingga memperkecil biaya untuk ke sana," katanya.

    Penting Bagi Calon Mahasiswa ITS, Ini Jadwal SBMPTN 2020

    Peserta UTBK dari keluarga tidak mampu yang akan menjalani pemeriksaan COVID-19 di puskesmas, ia menjelaskan, bisa menunjukkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.