Penyebab Kebakaran di Pasar Legi Barat Diduga Korsleting Listrik

Madiunpos.com, MAGETAN -- Enam kios di Pasar Legi, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, ludes terbakar, Senin (7/10/2019) dini hari. Kebakaran di Pasar Legi itu diduga karena korsleting dari salah satu kios di pasar tersebut.

Kapolsek Barat, AKP Budi Santoso, mengatakan enam kios yang terbakar itu menjual kosmetik, makanan ringan, dan sembako.

Baca Juga:

Kebakaran Hanguskan 6 Kios Di Pasar Legi Magetan

Rumah Nenek-Nenek Di Magetan Nyaris Ludes Terbakar

Budi menuturkan peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul Senin 00.00 WIB. Api pertama kali dilihat oleh penjaga pasar, Bandi, yang saat itu sedang patroli.

"Penjaga pasar sedang patroli di sekitar pasar. Kemudian mengetahui adanya api yang membakar toko milik Kolil," ujarnya.

Lantaran barang-barang yang mudah terbakar membuat api semakin membesar dan merembet ke lokasi lainnya. Kolil kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Barat.

"Kerugian yang diderita akibat kebakaran ini yaitu enam toko dengan nilai mencapai Rp300 juta," jelas dia.

Pihaknya telah memasang garis polisi di lokasi kebakaran dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi di tempat kejadian.

Dari penyidikan yang dilakukan, kebakaran ini terjadi karena adanya hubungan pendek arus listrik dari salah satu toko di pasar tersebut.

"Ada lima unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api di pasar itu. Tiga mobil damkar dari Kabupaten Magetan dan dua mobil damkar dari Kota Madiun," kata dia.

Enam kios yang terbakar :

1. Dua kios milik Kholil, 52, warga Desa Karangsono, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan

2. Dua kios sembako milik Karti, 55, warga Desa Pencol, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan

3. Kios sembako milik Budi Siswanto, 41, warga Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan

4. Satu kios kosmetik milik Ibu Tutik, 60, warga Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan. Kebakaran Magetan,