Perbaiki Mesin Pompa Air, 2 Pria Ponorogo Tewas di Sumur
Dua pria tewas di dalam sumur saat memperbaiki mesin pompa air.
Madiunpos.com, PONOROGO -- Dua warga Desa Kedungbanteng, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, tewas saat memperbaiki mesin pompa air di sumur, Senin (28/8/2017) sore. Dua pria itu bernama Jemirin, 43, dan Narni, 35.
Kapolsek Sukorejo, AKP Harijadi, mengatakan kedua orang itu tenggelam di sumur saat hendak memperbaiki mesin pompa air di sumur tersebut. Keduanya tenggelam di sumur dengan kedalaman sekitar 15 meter itu.
Harijadi menuturkan awalnya Jemirin menghidupkan mesin pompa air yang digantung di dalam sumur. Kemudian tiba-tiba ada pipa yang lepas dan mesin dimatikan dengan cara disiram air.
Jemirin kemudian memperbaiki pipa yang lepas di dalam sumur itu. Sesaat setelah itu, Aminudin, pemilik sumur, mendengar suara seperti benda jatuh ke dasar sumur.
"Beberapa saat kemudian Aminudin mendengar suara dari dalam sumur seperti orang batuk. Selanjutnya ia meminta tolong pekerja sawah di sekitar lokasi," kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Senin malam.
Harijadi menyampaikan seorang petani bernama Narni memberikan pertolongan dengan masuk ke dalam sumur. Namun, setelah masuk ke sumur Narni yang hendak naik ke permukaan sumur malah terjatuh ke dasar sungai.
Diperkirakan kedua orang tersebut meninggal dunia lantaran kehabisan oksigen. Tim dari BPBD dan kepolisian lalu mengevakuasi jenazah dua orang itu.
Editor : Suharsih
Baca Juga
- Ramadhan Heppiii di Ponorogo Selesai! Warga Desa Kompak Tambah Berbagai Fasilitas Sosial
- Pendonoran Darah Massal Kolaborasi KITA Diganjar Dua Penghargaan Muri
- Pasien Covid-19 Meninggal Kian Banyak, BPBD Ponorogo Bikin Kaus “Sampek Waleh Ngurusi”
- Pelaku Begal Payudara di Ponorogo Ternyata Masih Pelajar
- Memancing, Bocah 9 Tahun Tenggelam di Dam Sungkur Ponorogo
- Jenazah Covid-19 di PonorogoTertukar, Makam Dibongkar
- Varian Baru Corona B117 UK, Khofifah Tegaskan Belum Ditemukan di Jatim
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.