PERTAMBANGAN MADIUN : Polisi Gerebek Tambang Galian C Ilegal di Tawangrejo
Pertambangan Madiun, polisi gerebek lokasi tambang ilegal di Tawangrejo.
Madiunpos.com, MADIUN -- Aparat Satuan Reskrim Polres Madiun menggerebek lokasi penambangan galian C di Desa Tawangrejo, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Selasa (22/11/2016) siang.
Diduga aktivitas di penambangan galian C itu ilegal dan tidak memiliki izin. Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Hanif Fatih Wicaksono, mengatakan petugas menggerebek lokasi galian C ini karena diduga ilegal.
Penggerebekan dilakukan setelah ada laporan dari masyarakat mengenai aktivitas penambangan yang tidak berizin. Dia mengatakan dari penggerebekan itu polisi menyita sejumlah barang seperti alat ekskavator dan truk pengangkut hasil penambangan.
"Informasi yang diperoleh kepolisian, hasil tambang galian C ini digunakan untuk mengerjakan proyek double track kereta api di Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun," kata Hanif, Selasa.
Polisi akan terus menyelidiki lokasi penambangan tersebut. Polisi juga menangkap tiga orang saksi yang saat penggerebekan berada di lokasi.
Ketiga orang yang jadi saksi dalam kasus dugaan tambang ilegal ini adalah sopir truk, operator ekskavator, dan seorang mandor di lokasi galian C itu.
Mengenai pemilik usaha tambang galian C itu, Hanif mengaku belum mengetahuinya. "Kami akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terlebih dahulu," ujar dia.
Editor : Suharsih
Baca Juga
- Dukun Cabul Pemerkosa Anak di Hutan Madiun Terancam 15 Tahun Penjara
- Dukun Cabul Perkosa Anak Perempuan di Madiun, Begini Modusnya
- Satu Pekerja Meninggal saat Terjadi Kecelakaan Kerja di PG Pagotan Madiun
- Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan Muda di Kamar Kos Madiun Terungkap
- Diduga Korban Pembunuhan, Perempuan Muda Ditemukan Meninggal di Indekos Madiun
- Jadi Pengedar Sabu di Madiun, 2 Anggota Polisi Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Penjara
- Geger! Pria Tak Dikenal Todongkan Senpi saat Balap Liar di Ring Road Madiun
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.