PILKADA 2015 : Gerindra Kediri Uji 3 Calon Bupati, Siapa Mereka?

PILKADA 2015 : Gerindra Kediri Uji 3 Calon Bupati, Siapa Mereka? Ilustrasi Pilkada (Dok/JIBI/Solopos)

    Pilkada 2015 disongsong Partai Gerindra Kabupaten Kediri dengan seleksi calon bupati.

    Solopos.com, KEDIRI — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Kediri, Jawa Timur menjadwalkan uji kepatutan dan kelayakan bakal calon bupati untuk dipersaingkan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015. Pilkada 2015 dijadwalkan berlangsung serentak bersama 19 daerah lain di jatim, Desember mendatang.

    "Ada tiga bakal calon yang akan ikut tahapan ini (uji kepatutan dan kelayakan)," kata Sekretaris DPC Partai Gerindra Rozaq di Kediri, Minggu (17/5/2015).

    Ia mengatakan ada tiga orang bakal calon yang akan uji kepatutan dan kelayakan. Mereka adalah Muh. Hamim, Dwi Woni Merdekowati—keduanya adalah pengusaha asal Kabupaten Kediri—dan satunya lagi adalah Nur Wahid, kontraktor asal Mojokerto.

    Rozaq mengatakan kegiatan itu akan berlangsung di Gedung Serbaguna, Desa Ngasem, Kabupaten Kediri. Ketiganya akan menyampaikan sejumlah pandangannya dan meyakinkan diri agar layak menjadi bakal calon bupati.

    Untuk modelnya, Rozaq mengatakan menggunakan sistem terbuka dan tanya jawab langsung antara anggota partai dengan bakal calon Bupati. Sistem ini dilakukan, agar kader partai juga mengetahui lebih dekat bakal calon yang akan diusung partai dalam pilkada mendatang.

    Selain di hadiri kader partai, Rozaq juga mengatakan dalam acara itu juga dihadiri dari DPD Partai Gerindra Jatim. Hasil dari kegiatan uji kepatutan dan kelayakan ini nantinya akan dikirimkan ke pusat, guna menentukan siapa bakal calon yang layak diberikan rekomendasi.

    Terkait dengan persiapan pilkada, ia mengatakan saat ini partai terus membangun komunikasi yang intensif dengan sejumlah partai, misalnya dari PKB, Partai Demokrat, PAN, PKS, sampai Partai Nasdem. Sejauh ini, belum diputuskan terkait dengan koalisi.

    Meski demikian, Rozaq mengatakan koalisi sangat penting, mengingat jumlah kursi di DPRD belum mencukupi. Partai Gerindra hanya mendapatkan enam kursi di DPRD Kabupaten Kediri, sementara untuk bisa maju setidaknya membutuhkan 10 kursi.

    "Kami nanti pada 22 Mei akan bertemu lagi, guna memutuskan koalisi. Kami juga siap siapapun yang di depan dari partai manapun kami siap," ujarnya.

     



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.