PILKADA JATIM : Inilah Sikap NU terkait Pilkada Blitar

PILKADA JATIM : Inilah Sikap NU terkait Pilkada Blitar Logo NU (Istimewa)

    Pilkada Jatim yang digelar akhir tahun ini bakal membuat organisasi besar Nahdlatul Ulama jadi rebutan politik. Lantas, bagaimana sikap NU terkait pilkada di Blitar?

    Madiunpos.com, BLITAR – Jelang pemilihan bupati Desember 2015 mendatang, para elit Nahdlatul Ulama (NU) mulai merapatkan barisan. Ketua Muslimat NU Kabupaten Blitar Hj Masluchi Saifullah mengaku sudah duduk bersama dan menyamakan persepsi terkait pilkada.

    "Intinya, kami sepakat untuk satu suara dalam menyukseskan Pilbup nanti," kata Masluchi kepada wartawan, Senin (30/3/2015).

    Pertemuan tersebut, jelas dia, selain membahas soal menyamakan persepsi dan merapatkan barisan, pertemuan itu dihadiri semua pimpinan badan otonom (banom) NU Kabupaten Blitar. Pertemuan itu juga membahas mengenai kriteria cabup yang bakal didukung oleh organisasi yang memiliki simpatisan paling besar di wilayah Kabupaten Blitar ini.

    "Tentunya, kami sepakat untuk mendukung tokoh terbaik yang ada di Kabupaten Blitar yang menurut kami mumpuni, dan mempunyai visi dan misi untuk membangun. Tak hanya membangun fisik saja, tapi juga membangun umat," tambahnya.

    Apakah dalam pertemuan itu, sempat membahas mengenai tokoh yang akan dijagokan harus berasal dari nahdliyin? Pengasuh Ponpes Nasrul Ulum Nglegok tersebut menyatakan belum mengerucut.

    "Ya bisa siapa saja. Kami masih melihat-lihat dulu. Karena pertemuannya masih belum mengerucut," ujarnya.

    Dikatakan Masluchi, pihaknya sepakat untuk mempercayakan proses penjaringan bacabup itu, pada partai yang beraviliasi dengan NU, yakni PKB

    "PKB juga ada pada pertemuan itu. Dan untuk saat ini, kami sepakat jika itu akan diserahkan pada PKB. Sambil kami juga melihat, apakah calon yang akan diajukan sesuai dengan apa yang sudah kami syaratkan," tegasnya.

    Jika nantinya, sudah muncul nama bacalon yang akan diusung oleh PKB, Masluchi mengatakan warga NU siap untuk mensosialisasikan sampai ke level bawah.

    "Kalau memang sudah cocok ya harus disukseskan. Karena semua kan kembalinya ke ummat lagi. Kalau kami, hanya berharap, Kabupaten Blitar nanti, bisa baldatun toyyibatun warobbun ghofur," tandasnya.

    Terkait dukungan dari nahdliyin, Ketua Despilkada DPC PKB Kabupaten Blitar, Imron Rosadi menyambut gembira dukungan kepada PKB. Baginya, dukungan elit NU menjadi modal sangat besar bagi pemenangan pilkada.

    "Alhamdulillah ini merupakan modal besar bagi kami. Kami sudah duduk bersama dan menyepakati untuk menyukseskan pilkada," ujar Imron di kantor PKB.

    Pria yang akrab dipanggil Gus Baron tersebut, sejauh ini komunikasi dengan pengurus NU beserta banomnya sangat intensif. Kesepakatan pun sudah diambil.

    "Semua sudah sepakat untuk terus mengawal pilkada. Intinya warga nahdhiyin mempercayakan kepada kami untuk menentukan bacalon bupati. Tentu dukungan dan kepercayaan ini tidak akan kami sia-siakan. NU mempunyai jumlah massa yang besar di kabupaten Blitar. Dan sering, warga NU yang menjadi penentu kemenangan pada saat pesta demokrasi," sambung Gus Baron.

    Terkait dengan nama calon yang akan diusung, Gus Baron enggan menyebut. "Sudah ada. Yang pasti nama tersebut pilihan terbaik. Yang penting bagi kami, karena sudah mendapat dukungan dari nahdliyin, calon yang diusung harus mendapat dukungan dari warga nahdliyin," tutupnya.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.