PILKADA JAWA TIMUR 2018 : Arumi Bachsin Jadi Ambasador Khofifah-Emil untuk Pikat Pemilih Milenial

PILKADA JAWA TIMUR 2018 : Arumi Bachsin Jadi Ambasador Khofifah-Emil untuk Pikat Pemilih Milenial Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) didampingi istri Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Arumi Bachsin (kedua kanan) mengunjungi Keuskupan Surabaya, Jumat (23/2/2018). (JIBI/Solopos/Antara/M. Risyal Hidayat)

    Pilkada Jawa Timur 2018, Arumi Bachsin dipercaya menggarap pemilih milenial.

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak memberi kepercayaan kepada artis Arumi Bachsin untuk menggarap pemilih pemula di generasi milenial dalam Pilkada 2018.

    Arumi yang merupakan istri Emil Dardak secara resmi ditetapkan sebagai Ambasador atau Duta Kehormatan Generasi Optimis Khofifah-Emil, sebutan bagi relawan dari generasi milenial pendukung pasangan calon gubernur yang diusung oleh koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, Nasdem, PAN dan PPP itu di Surabaya, Sabtu (10/3/2018) malam,

    "Nanti pemilih dari generasi milenial semuanya Mbak Arumi yang urus," ujar Khofifah kepada wartawan seusai kegiatan temu relawan Generasi Optimis Khofifah-Emil di Surabaya, yang berlangsung sampai Minggu (11/3/2018) dini hari.

    Dia menambahkan tugas Arumi menumbuhkan rasa optimisme terkait dengan masa depan kehidupan dari para generasi milenial dengan berkeliling menemui mereka di berbagai daerah seluruh wilayah Jawa Timur.

    Mantan Menteri Sosial itu mengatakan pemilih milenial di Pilkada Jatim 2018 jumlahnya ada sekitar 43 persen.

    "Untuk menumbuhkan rasa optimisme terhadap generasi milenial ini perlu referensi. Mereka harus punya harapan-harapan sukses dan hidup lebih baik untuk masa depannya," katanya.

    Referensi Menurut dia, salah satu yang bisa dijadikan referensi untuk mendorong rasa optimisme para generasi milenial di Jawa Timur adalah sosok Emil Elestianto Dardak.

    "Mas Emil ini anak Trenggalek yang di usia 22 tahun sudah menyandang gelar doktor, yang kemudian juga sukses menjadi eksekutif," katanya.

    Di bidang politik, Khofifah mencontohkan dirinya sendiri yang dulu semasa usia 26 tahun sudah menjabat anggota DPR RI serta di usia 34 tahun telah dipercaya menjadi menteri.

    "Saya bisa sukses seperti itu padahal bukan anak jenderal, bukan anak guru besar, bukan anak pejabat. Bahkan waktu Kelas IV SD dulu saya ini membantu orang tua dengan berjualan es lilin," katanya.

    Harapannya, dengan menempatkan Arumi sebagai ambasadornya, selanjutnya dapat lebih intens menemui para generasi muda di berbagai daerah se- Jawa Timur.

    "Mudah-mudahan dari 'kopi darat' dengan para generasi muda di berbagai daerah yang dipimpin Mbak Arumi nantinya bisa nyambung aspirasi dan pikiran. Biasanya kalau sudah nyambung pikiran, Insya Allah nanti juga akan nyambung pilihan," katanya.

    Arumi merasa terhormat mendapat kepercayaan sebagai Ambasador bagi para pemilih pemula untuk pasangan Khofifah-Emil.

    "Nanti kepada anak-anak muda di manapun, entah di desa atau perkotaan, akan saya tekankan bahwa mereka punya kesempatan yang sama untuk meraih masa depan. Anak-anak muda di desa maupun kota harus punya cita-cita untuk masa depannya," katanya.

    Khofifah-Emil akan berkontestasi dengan pasangan Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno yang diusung oleh koalisi PDIP, PKB, PKS dan Gerindra di Pilkada Jatim yang dijadwalkan berlangsung 27 Juni 2018.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.