PILKADES MADIUN : Penetapan Cakades Gading Diwarnai Demonstrasi Berkereta Kelinci
Pilkades Madiun, tepatnya yang digelar di Desa Gading, Kecamatan Balerejo diwarnai aksi unjuk rasa oleh ratusan demonstran pendukung bakal calon kepala desa (bacakades) Gading yang tidak lolos tahap skoring.
Madiunpos.com, MADIUN – Ratusan orang, Kamis (1/10/2015) siang, mendatangi Balai Desa Gading, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim) dengan menumpang kereta kelinci. Mereka merupakan massa pendukung bakal calon kepala desa (bacakades) Gading, Suratno, yang tidak lolos dalam tahap skoring.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Madiunpos.com dari Humas Polres Madiun, kendati datang berkereta kelinci, ratusan orang itu juga membawa serta keranda mayat sebagai properti demonstrasi. Menambah kesan seram, para demonstran itu juga bersepakat datang dengan kaus berwarna seragam: hitam.
Mereka menggeruduk Balai Desa Gading bertepatan dengan pelaksanaan rapat penetapan calon kades Gading. Massa aksi mempersoalkan proses skoring yang menyebabkan bacakades Suratno tidak lolos tahap penetapan kades Gading.
Mereka juga mempertanyakan jadwal pengumuman pada saat pendaftaran yang dinilai melebihi ketentuan, yakni tanggal 10 September pukul 00.00 WIB. Mereka menganggap perangkat desa Gading yang ikut mendaftar dalam Pilkades Gading sengaja melakukan upaya untuk menjatuhkan bacakades Suratno.
Massa aksi itu menghendaki Pilkades Gadung tidak dilanjutkan atau ditunda. “Adapun korlap aksi, sebagai berikut Suratno, Supardi, Setiono, Nur Yasin, Joko, Suprianto, Andi, dan Purniawan. Para pendemo membawa keranda mayat dan poster bertuliskan ‘Pamonge Bejat’, ‘Pamonge Rakus’, ‘Panitia Goblok’, ‘Perangkat Tidak Punya Malu’,†tulis laman Tribratanews.my.id milik Polres Madiun.
Selain membawa keranda mayat dan poster, para peserta aksi juga memakai seragam kaus berwarna hitam bertuliskan “Maju Tak Gentar Membela yang Benar†dan “Jujur, Bersih, Mengayomi, dan Peduli Wong Cilikâ€.
Â
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
Editor : Rahmat Wibisono
Baca Juga
- 3 Kepala OPD Dipanggil Kejaksaan Madiun, Terkait Dugaan Penyalahgunaan Dana Pilkades
- 143 Kades Dilantik, Ini Pesan Penting Bupati Madiun
- Sidang Sengketa Pilkades Gandul Rampung, TP3KD Madiun Tolak Gugatan
- Pilkades Serentak di Madiun, Kampanye Dibatasi Hanya Dihadiri 50 Orang
- 143 Desa di Madiun Gelar Pilkades pada 20 Desember 2021
- Polres Madiun Dituding Tidak Serius Tangani Konflik Pilkades Geger
- 4 Cakades Masih Menggugat, Bupati Lantik 57 Kades di Madiun
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.