Pipa PDAM Kota Madiun Putus Akibat Proyek Drainase, Warga Kesulitan Air

Jaringan pipa PDAM Kota Madiun rusak akibat proyek drainase, warga dirugikan karena pasokan air bersih terhenti.

Pipa PDAM Kota Madiun Putus Akibat Proyek Drainase, Warga Kesulitan Air Warga melihat perbaikan pipa air milik PDAM yang rusak akibat tertimpa material bangunan proyek perbaikan drainase di Jl. Kampar, Kota Madiun, Minggu (29/9/2019). (Madiunpos.com-Abdul Jalil)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Pipa saluran air milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Madiun terputus akibat tertimpa material proyek pembangunan gorong-gorong dari Pemkot Madiun, Minggu (29/9/2019). Akibatnya, ratusan warga di Kecamatan Taman, Kota Madiun mengalami krisis air bersih .

    Warga setempat sangat tergantung pada suplai air bersih dari PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun. Terputusnya jaringan PDAM sangat berdampak pada masyarakat.

    Ada beberapa wilayah yang terkena imbas proyek ini yakni sekitar di Jl. Salak, Jl. Ciliwung, dan Jl. Asahan, Kecamatan Taman.

    Pipa PDAM yang rusak terletak di pertigaan penghubung Jl. Kampar dengan Jl. Ciliwung. Petugas dari PDAM pun langsung bergerak memperbaiki pipa yang terputus itu hingga Minggu malam.

    Seorang warga yang terdampak, Hadi Waskito, mengatakan air PDAM mulai berhenti mengalir pada Minggu sekitar pukul 14.00 WIB. Warga RT 022/ RW 009, Kelurahan Taman, itu mengaku ia dan keluarganya kesulitan memenuhi air bersih.

    "Untuk saat ini ya kesulitan air. Ini juga belum mandi," kata dia, Minggu malam.

    Hal senada juga dikatakan Suharyanto, warga Jl. Kampar. Ia mengatakan beberapa hari yang lalu juga terjadi masalah pada suplai air akibat pipa PDAM rusak. Masalah air ini mulai muncul sejak ada proyek perbaikan drainase dan peningkatan jalan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Madiun.

    "Ya kemungkinan karena ada penggalian drainase itu. Ini sudah sering mati, kadang keluar airnya juga kecil," kata dia.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.