Polisi Buru Oknum Anggota LSM yang Keroyok Dokter RSUD Blambangan
Polisi sudah mengantongi nama-nama yang diduga pelaku pengeroyokan dokter tersebut.
Madiunpos.com, BANYUWANGI -- Seorang dokter jaga di RSUD Blambangan Banyuwangi dikeroyok oleh sejumlah oknum lembaga swadaya masyarakat (LSM). Polisi bergerak cepat mengungkap kasus pengeroyokan ini.
Sebanyak empat saksi diperiksa termasuk korban pengeroyokan. Bahkan polisi sudah mengantongi nama-nama yang diduga pelaku pengeroyokan dokter tersebut.
Waduh! Dokter Jaga RSUD Blambangan Banyuwangi Dikeroyok Anggota LSM
Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin mengatakan, saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan. Polisi juga memintai keterangan sejumlah saksi atas kasus tersebut. "Ada empat saksi yang sudah kita mintai keterangan," ujarnya, Selasa (28/7/2020).
Saksi-saksi tersebut merupakan yang mengetahui insiden penyerangan yang berbuntut pengeroyokan seorang dokter jaga di IGD RSUD Blambangan Banyuwangi. "Mereka yang mengetahui kejadian pengeroyokan itu," tambahnya dilansir dari Detik.com.
Camat Pasuruan Diminta Proaktif Cegah Pengambilan Paksa Pasien Covid-19
Bahkan, Arman mengaku sudah mengantongi sejumlah nama terduga pelaku. "Sudah kita kantongi beberapa nama terduga pelaku. Lebih dari dua orang," tambah Arman.
Untuk melengkapi pelaporan tersebut, pihak kepolisian telah mengantongi visum dari luka-luka korban. "Ada visum yang sudah kita dapat. Ada luka memar di punggung dan lecet. Diduga dikeroyok oleh lebih dari dua orang," pungkasnya.
Gegara 14 Nakes Positif Covid-19, Layanan Operasi RSUD di Mojokerto Ditutup
Seorang dokter jaga di RSUD Blambangan Banyuwangi dikeroyok oleh sejumlah oknum lembaga swadaya masyarakat (LSM). Para oknum LSM tersebut mendatangi Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit milik Pemkab Banyuwangi itu, pada Senin (27/7/2020) pukul 23.45 WIB.
Editor : Arif Fajar Setiadi
Baca Juga
- Tiket Masuk Cuma Rp5.000, Pantai Marina Boom Banyuwangi Suguhkan Keindahan & Keseruan
- Sedih! Gadis Ini Jadi Korban Meninggal KMP Yunicee Karam, Rencananya Menikah Bulan Depan
- KMP Yunicee Tenggelam di Selat Bali, 7 Orang Meninggal dan 6 Orang Masih Dicari
- Pasien Positif Covid-19 dari Klaster Tarawih Banyuwangi Bertambah Jadi 53 Orang
- Muncul Klaster Tarawih di Banyuwangi, 38 Positif dan 6 Orang Meninggal
- Keren, Kerajinan Tangan Karya Warga Binaan LP Banyuwangi Ini Tembus Pasar Ekspor
- Meski Ada Pandemi, Harga Tanaman Hias Ini Bisa Tembus Rp500 Juta
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.