RAMADAN 2016 : Tarawih Perdana, Umat Islam Padati Masjid Agung Ponorogo

Ramadan 2016, umat Islam Ponorogo menjalankan Salat tarawih di Masjid Agung RMAA Tjokronegoro.

Madiunpos.com, PONOROGO - Ratusan umat Islam di Ponorogo mengikuti Salat Tarawih berjamaah untuk kali pertama di Masjid Agung RMAA Tjokronegoro Ponorogo, Minggu (5/6/2016) malam.

Pantauan Madiunpos.com di Masjid Agung RMAA Tjokronegoro Ponorogo, Minggu malam, ratusan orang berbondong-bondong mendatangi masjid tersebut. Selain di Masjid Agung, sejumlah masjid dan musala yang ada di wilayah Ponorogo juga menggelar ibadah Salat Tarawih secara berjamaah.

Pelaksanaan ibadah Salah Tarawih digelar takmir masjid setelah ada kepastian hari pertama bulan Ramadan dari Pemerintah Pusat.

"Pelaksanaan ibadah Salat Tarawih pada hari pertama dilaksanakan pada malam ini. Hal itu setelah pemerintah melakukan sidang isbat dan menetapkan pada Senin [6/6/2016] adalah hari pertama ibadah puasa Ramadan," kata Ketua Panitia Aktivitas Ramadan dan Idul Fitri 2016 Masjid Agung RMAA Tjokronegoro, Dajrot.

Djarot mengatakan selama Bulan Ramadan ada berbagai kegiatan keagamaan yang diselenggarakan panitia. Kegiatan tersebut meliputi pengajian pengantar buka puasa, ceramah kuliah Subuh, dan buka bersama di serambi masjid.

Dia mengatakan kegiatan tersebut dimulai sejak tanggal 1 Ramadan. Untuk kegiatan ceramah kuliah Subuh, setiap hari akan ada penceramah yang akan memberikan ceramah mengenai bahasan atau tema tertentu kepada jemaah.

Untuk jadwal pengajian pengantar buka puasa, kata dia, selama bulan Ramadan akan ada kajian mengenai Fiqh, Tafsir Al-quran, Tauhid, Akhlak, dan Tasawuf. Kajian Fiqh setiap hari Senin dan Kamis dengan penceramah Mahfuddin.

Kajian Tafsir Al-quran setiap hari Rabu dan Sabtu dengan penceramah Muqorrobin. Kajian Tasawuf setiap hari Minggu dengan penceramah Asmawi Anwar. Kajian Akhlak setiap hari Jumat dengan penceramah Syahrul Munir, dan kajian Tauhid setiap hari Selasa dengan penceramah Nur Saihun.

"Untuk imam salat tarawih juga telah ditentukan, antara lain Moh. Gufron, Iskandar, Zubaidi, dan Zainul," jelas dia.