TRANSPORTASI UMUM JATIM : Angkasa Pura I Juanda Hapuskan 11 Loket Tiket

Transportasi umum Jatim dibenahi sesuai kebijakan pemerintah pusat, tak terkecuali soal larangan berjualan tiket langsung di bandara.
Madiunpos.com, SURABAYA — PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya akan menghapuskan 11 loket penjualan tiket maskapai penerbangan di dua terminal bandara setempat. Perubahan sistem layanan transportasi umum Jatim itu sesuai kebijakan nasional.
General Manajer Bandara Juanda Trikora Harjo mengatakan penghapusan loket tiket di bandara yang telwetak di Kabupaten Sidoarjo itu sesuai dengan Surat Edaran Menteri Perhubungan No. HK. 209/2014 tentang Peningkatan Pelayanan Publik di Bandar Udara Seluruh Indonesia. "Edaran berisi peniadaan ruangan penjualan tiket penerbangan [ticket sales counter] di gedung terminal," jelas Trikora Harjo terkait layanan transportasi umum Jatim itu, Rabu (4/2/2015).
Trikora mengatakan terkait poin tersebut maka ada delapan loket tiket di Terminal 1 yang akan terdampak. Ke-8 loket itu adalah milik Wings Air, Lion Air, Trigana, Batik, Sriwijaya, Kalstar, Citilink, Garuda. Adapun di Terminal 2, ada tiga loket terdampak, yakni Lion Air, Garuda dan Airasia. "Saat ini kami sedang mempersiapkan hal-hal terkait ini."
Surat edaran yang ditandatangani Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada 31 Januari 2015 tersebut juga mengharuskan pengelola bandara menertibkan angkutan taksi tak terdaftar dalam transportasi umum Jatim. Diatur pula larangan merokok di sisi udara bandara (air side). "Kami siap melaksanakan sesuai dengan surat edaran dan akan berkoordinasi dengan Otoritas Bandar Udara Wilayah III sebagai regulator," tambahnya.
Â
Editor : Rahmat Wibisono
Baca Juga
- Mulai Terapkan GeNose C19, Bandara Juanda Tarik Layanan Rp40.000
- Bea dan Cukai Juanda Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp2,9 Milliar
- Antrean Rapid Test Antigen Mengular di Bandara Juanda dan Padat di Stasiun Gubeng
- Penyelundupan Ribuan Benih Lobster di Bandara Juanda Digagalkan
- Erupsi Gunung Agung Mereda, Ini Dampaknya untuk Jatim
- GANGGUAN PENERBANGAN : Kemenhub dan AirNav Jelaskan Alasan Balon Udara Dilarang
- WISATA JATIM : Turun di Juanda, Turis Asing Disambut SMS
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.