Trinil, Museum dengan Koleksi Fosil Manusia & Hewan Purba di Ngawi

Kabupaten Ngawi ternyata memiliki museum yang mengoleksi fosil manusia dan hewan purba.

Trinil, Museum dengan Koleksi Fosil Manusia & Hewan Purba di Ngawi Museum Trinil Nagwi. (ngawikab.go.id)

    Madiunpos.com, NGAWI -- Kalau Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, mempunyai Museum Sangiran sebagai museum dengan koleksi beragam fosil manusia purba, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, juga punya tempat yang mirip, yaitu Museum Trinil. Museum ini memiliki banyak koleksi dari berbagai jenis fosil manusia dan hewan purba.

    Museum ini lokasinya berada di Dukuh Pilang, Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar. Lokasi museum ini berada sekitar 14 kilometer dari pusat kota Ngawo.

    Dilansir dari ngawikab.go.id, Museum Trinil ini merupakan museum khusus yang mengoleksi beragam jenis fosil manusia dan hewan purba. Museum ini dirintis oleh Wirodiharjo sejak 1980. Tepat pada 20 November 1991, museum ini diresmikan secara langsung Gubernur Jawa Timur, Soelarso.

    Museum Trinil ini merupakan tempat penyimpanan fosil manusia kera berjalan tegak atau yang dikenal dengan nama Phitecantropus Erectus yang ditemukan oleh Dubois pada 1981 sampai tahun 1892.

    Baca Juga: Angin Puting Beliung Terjang Madiun, Puluhan Rumah Rusak

    Selain itu, di situs ini juga ditemukan fosil banteng dan gajah purba yang sangat berguna bagi penelitian dan pendidikan khususnya di bidang sejarah kepurbakalaan.

    Tempat ini sering menjadi tempat kunjungan bagi pelajar maupun mahasiswa yang tengah belajar tentang sejarah. Museum ini sangat cocok untuk dikunjungi saat liburan atau akhir pekan. Bukan hanya menjadi tempat yang cocok untuk liburan, museum ini juga menjadi tempat yang cocok untuk belajar mengenai kehidupan manusia prasejarah.

    Di lokasi ini, pengunjung bisa melihat fosil-fosil binatang purba, mulai dari gajah, kerbau, hingga banteng. Selain itu juga ada koleksi fosil manusia purba. Fosil yang paling terkenal adalah fosil gajah purba yang berukuran besar.

    Baca Juga: Jos! PNM Kini Miliki Laboratorium Perkeretaapian, Menteri PMK: Satu-Satunya di Indonesia!

    Berbagai fasilitas yang disediakan di museum ini, seperti diorama fosil purbakala lengkap dengan identitas dan deskripsinya, musala, museum, arena bermain anak, pendapa untuk tempat istirahat, bumi perkemahan, toilet, toko suvenir, dan taman.

    Museum ini buka setiap hari Selasa hingga Sabtu dengan jam buka mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Dilansir dari berbagai sumber, tiket masuk ke Museum Trinil ini hanya Rp3.000 untuk dewasa dan Rp1.000 untuk anak-anak.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.