Waduh! Besok Coblosan, Hasil Rapid Test Ribuan KPPS di Jatim Malah Reaktif

Kondisi reaktif itu berdasarkan hasil rapid test Covid-19. Mereka saat ini tengah menjalani isolasi dan tes tahap kedua.

Waduh! Besok Coblosan, Hasil Rapid Test Ribuan KPPS di Jatim Malah Reaktif Ilustrasi Pilkada. (Antara)

    Madiunpos.com, SURABAYA - Tahapan pemungutan suara pada Pilkada 2020 akan digelar sehari lagi. Namun ada kabar mengenai ribuan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Jatim malah reaktif.

    Kondisi reaktif itu berdasarkan hasil rapid test Covid-19. Mereka saat ini tengah menjalani isolasi dan tes tahap kedua.

    Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim Divisi SDM dan Litbang, Rochani, membenarkan hal itu. Ia menyampaikan petugas KPPS yang reaktif sebanyak 0,5 sampai 10 persen di masing-masing 19 kabupaten/kota. Sayangnya, ia tak menyebutkan berapa jumlahnya.

    Pilkada Rawan Praktik Politik Uang, Silakan Lapor Bawaslu Jatim

    "Saya persentase saja, rata-rata 3 persen. [Masing-masing kabupaten/kota] ada yang 0,5 persen sampai ada yang tertinggi 10 persen," kata Rochani saat dimintai konfirmasi, Selasa (8/12/2020).

    Di 19 kabupaten/kota di Jatim yang menggelar Pilkada 2020 petugas KPPS total berjumlah 340.249 orang. Mereka tersebar di 48.607 tempat pemungutan suara (TPS).

    Sementara mengenai petugas yang reaktif diketahui mereka menjalani rapid test pada 26 November 2020. Semua yang hasilnya reaktif sudah diminta untuk menjalani isolasi mandiri, dan diberikan vitamin.

    Pilkada Rawan Praktik Politik Uang, Silakan Lapor Bawaslu Jatim

     

    Tunggu Hasil Tes

    "Kalau ditemukan ada yang reaktif, kami treatment, diisolasi, diberi obat-obatan. Setelah isolasi itu mereka di-rapid kedua, nanti akan dihat hasilnya," ujarnya.

    Sampai saat ini, lanjut Rochani, pihaknya masih menunggu hasil tes pemeriksaan kedua. Jika nanti hasilnya dinyatakan non-reaktif maka petugas itu bisa menjalankan tugasnya di TPS esoknya. "Sedang dikonsolidasikan data akhirnya," lanjutnya.

    Sementara itu, KPU Surabaya dikonfirmasi mengenai petugas KPPS yang reaktif berdasadkan hasil rapid test maupun positif Covid-19 enggan membeberkannya. Data mengenai itu memang dikecualikan tak bisa diinformasikan secara umum.

    Anak Kambing Berkaki Dua Hebohkan Ponorogo

    Sebagai informasi, total petugas KPPS di Surabaya 36.288 orang. Mereka bertugas di 5.184 TPS yang tersebar di 154 kelurahan dan 31 kecamatan se-Surabaya.

    "Kami sudah tahu hasilnya, cuma kami masih menunggu data pastinya. Tapi kalau ditanya berapa yang reaktif itu tidak kami tidak bisa informasikan karena datanya terkecualikan," kata Anggota KPU Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan, Agus Turcham.

    Kendati demikian, Agus menyebut bahwa total petugas KPPS di Surabaya yang telah menjalani rapid test, sebanyak 95 persen di antara mereka dinyatakan non-reaktif.

    Alhamdulillah, Ketum PBNU Said Aqil Siroj Sembuh dari Covid-19

    "Saya cuma bisa kasih persentasenya, 95 persen non-reaktif. Yang reaktif harus dilakukan isolasi mandiri," katanya.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.