Kategori: News

3,8 Juta Pekerja di Jatim Berpotensi Jadi Pengangguran

Madiunpos.com, SURABAYA --Pandemi virus corona di Indonesia berpotensi besar meningkatkan angka kemiskinan. Di Jawa Timur, sedikitnya ada 3,8 juta pekerja yang terdampak sosial ekonomi akibat wabah corona (Covid-19).

Pekerja tersebut berpotensi menjadi pengangguran jika kondisi seperti ini berlangsung dalam waktu lama. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jatim mengalokasikan Rp264 mliar untuk percepatan penaggulangan penyebaran Covid-19.

Imbas Corona, 12.674 Penumpang KA di Wilayah Madiun Batalkan Perjalanan

Namun anggaran tersebut tak cukup untuk mengaver program sosial guna meminimalkan dampak ekonomi. Pemprov Jatim butuh dana lebih banyak lagi untuk menjalankan program yang disebut sebagi safety net. Program ini wujudnya antara lain adalah padat karya dan insentif bagi pelaku UMKM.

"Sekarang konsolidasi datanya masih sedang dikoordinasikan dengan Badan Pusat Statistik [BPS]. Kalau terhadap keluarga rentan yang hampir miskin dan menjadi miskin akibat pandemi Covid-19, koordinasinya nanti dengan Dinas Sosial," tutur Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Senin (30/3/2020), seperti dilansir Antara.

Menurut Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak, pekerja yang terdampak sosial ekonomi akibat Covid-19 terdiri dari berbagai sektor. Seperti perdagangan, pengolahan, transportasi, akomodasi makanan, dan minuman.

Tinggal 1 Kelurahan Di Kota Madiun Yang Belum Terjamah Covid-19

Menurut dia, dari angka pekerja terdampak yang telah terdata tersebut, beberapa di antaranya telah terbantu oleh Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

"Ada juga yang belum. Tapi, kami akan terus mematangkan kebijakan terhadap yang belum terkawal BPNT," ucap Wagub.

Emil menyampaikan angka pekerja yang terdampak sosial ekonomi akibat Covid-19 masih akan dikoordinasikan dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memperoleh data pasti.

Cegah Corona, PLN Hentikan Penghitungan Meteran Listrik Pelanggan

"Karena BPS telah membedah angka pekerja di sektor formal, informal, bekerja sendiri dan bekerja dengan orang lain," kata mantan Bupati Trenggalek tersebut.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

3 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

6 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.