6 Pegawai Positif Covid-19, Dinas Peternakan Kab Blitar Ditutup Sepekan
Keenam pegawai Dinas Peternakan Kabupaten Blitar melakukan isolasi mandiri di gedung LEC di Kecamatan Garum.
Madiunpos.com, BLITAR - Dinas Peternakan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Blitar harus ditutup selama sepekan setelah enam pegawai terkonfirmasi positif Covid-19.
Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar, Krisna Yekti mengatakan awalnya satu dokter hewan terkonfirmasi positif Covid-19 karena mobilitasnya sangat tinggi. Hal itu membuat tim tracing kesulitan mengetahui darimana paparan itu berasal.
Tindakan selanjutnya adalah melakukan rapid massal. Dari tes itu ditemukan sebanyak 17 yang orang hasilnya reaktif. Dari mereka inilah, dilanjutkan dengan tes swab dan hasilnya ada lima positif.
Duar!!! Terdengar Ledakan sebelum 6 Truk Tangki di Surabaya Hangus Terbakar
"Jadi yang dari Dinas Peternakan dan Perikanan semua ada enam orang. Mereka terdiri tiga dokter hewan, dua paramedik dan satu bagian keuangan," jelas Krisna ketika dimintai konfirmasi, Sabtu (12/9/2020).
Tracing kemudian dilanjutkan kepada semua kontak erat dengan pasien yang tergolong asimptomatik atau tanpa gejala ini. Dinkes Pemkab Blitar sampai saat ini masih dalam proses tracing untuk menentukan kapan mereka bisa di tes swab massal.
"Kami juga rekomendasikan kantor ditutup sejak Senin tanggal 8. Dan baru kembali beraktivitas Senin pekan depan, atau 15 September 2020," tambahnya.
Pemerintah akan Bagi Papua Jadi Lima
Keenam pegawai melakukan isolasi mandiri di gedung LEC di Kecamatan Garum. Sesuai protap, mereka yang asimptomatik akan menjalani isolasi selama 10 hari. Dan kemudian diizinkan pulang tanpa harus menjalani tes swab lagi. Namun akan diberikan semacam sertifikat jika telah menjalani masa isolasi.
Klaster Keempat
Paparan di Kantor Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar merupakan klaster keempat yang terjadi di wilayah Kabupaten Blitar. Pertama di Kantor BNN Kabupaten Blitar, lalu di Prokopim Pemkab Blitar, kemudian di Inspektorat dan kali ini di Kantor Disnakkan Jl. Cokroaminoto No. 22 Kota Blitar.
Namun sejak 8 September, Kabupaten Blitar dinyatakan masuk zona oranye. Sementara data per Sabtu (12/9) jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 458. Dengan jumlah kesembuhan sebanyak 383, 41 masih dalam pemantauan dan 34 meninggal dunia.
Warung Kepala Manyung Bu Fat Semarang Jadi Klaster Covid-19, 20 Orang Positif
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- Pasar di Blitar Ditutup 3 Hari setelah Pedagang Meninggal karena Covid-19
- Baru Lahir, Bayi di Blitar Ditinggal Ibu dan Kakek yang Meninggal karena Covid-19
- Semua Kecamatan Zona Merah, Kasus Baru Covid-19 Kab Blitar Kembali Tertinggi di Jatim
- Turun dari Mobil, Pria di Blitar Tiba-Tiba Meninggal
- Tak Ada Pandemi Corona, Pemkab Blitar Tak Liburkan Siswa
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.