Balon Udara Bawa Petasan Jatuh di Ponorogo, 4 Bangunan Rusak

Balon udara yang dilengkapi petasan jatuh dan menimpa rumah di Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jumat (6/8/2021) pagi.

Balon Udara Bawa Petasan Jatuh di Ponorogo, 4 Bangunan Rusak

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Balon udara yang dilengkapi petasan jatuh dan menimpa rumah di Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jumat (6/8/2021) pagi. Akibatnya tiga rumah dan satu sekolah di desa itu rusak.

    Satu rumah milik Masri bahkan mengalami kerusakan sangat parah. Seperti kaca jendela rusak, pintu hingga kusen rumah pun rusak.

    Kapolsek Sumoroto, AKBP Nyoto, mengatakan balon udara dengan petasan itu terlihat terbang pada Jumat sekitar pukul 05.45 WIB. Balon udara yang dilengkapi dengan ratuan petasan itu berasal dari arah selatan.

    Kemudian balon udara itu jatuh dan menimpa rumah warga di Desa Sumoroto. Saat balon udara jatuh di atap rumah tidak langsung meledak. Setelah beberapa saat baru petasan tersebut meledak.

    "Selama di udara justru tidak terdengar suara ledakan. Pas jatuh beberapa saat baru ada rentetan suara ledakan," jelas dia.

    Nyoto menyampaikan suara ledakan petasan pun terdengar rentetan mulai kecil sampai petasan yang besar. Ledakan petasan tidak hanya terdengar cukup lama.

    "Ada rentetan ledakan petasan yang kecil. Terus ada ledakan petasan yang besar. Jadi, ledakan yang besar tidak hanya sekali," jelasnya.

    Dari kejadian tersebut, ada tiga rumah dan satu gedung sekolah di sekitar lokasi kejadian yang rusak. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

    Polisi turun tangan untuk menangani peristiwa balon udara tersebut. Pihaknya belum mengetahui siapa pelaku yang menerbangkan balon udara dengan ratusan petasan itu.

    "Kami masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Barang bukti yang diamankan balon udara yang terbakar dan petasan yang belum meledak. Ada sekitar 20 petasan," kata dia.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.