BANJIR MADIUN : 40 Rumah di Pilangkenceng Sudah 2 Hari Tergenang Air
Banjir Madiun, sebanyak 40 rumah di Desa Muneng kebanjiran.
Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 40 rumah di Desa Muneng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, kebanjiran, Jumat (23/2/2018). Air setinggi setengah hingga satu meter menggenangi dua RTÂ yakni RT 013 dan RT 014 desa tersebut.
Pantauan di lokasi, air masih menggenangi wilayah tersebut. Air juga masuk ke dalam rumah warga. Sejumlah anak-anak terlihat bermain air di lokasi banjir.
Ketua RT 014 Desa Muneng, Didik Darsono, mengatakan hujan deras mengguyur Desa Muneng sejak Rabu (21/2/2018) lalu. Air banjir mulai masuk pemukiman pada Kamis (22/2/2018) pagi. Hingga Jumat siang air masih setinggi hingga 1 meter.
Di RT 014, kata dia, ada sebanyak 20 rumah yang tergenang air hingga masuk ke dalam rumah. Sedangkan di RT 013 juga ada 20 rumah yang kemasukan air banjir. (baca: Puluhan Hektare Sawah di Madiun Terendam Banjir)
"Hujannya kemarin deras sekali. Sudah dua hari hujan deras mengguyur desa ini," jelas Didik.
Dia memprediksi kalau hari ini hujan lagi kemungkinan air semakin tinggi dan semakin banyak rumah yang tergenang air. Selain masuk rumah, air banjir juga merendam jalan penghubung antardesa.
Dia menyampaikan banjir di wilayah ini memang kerap terjadi saat hujan deras. Namun, banjir kali ini menjadi yang terparah sejak 10 tahun terakhir.
Seorang warga, Miko, 37, mengatakan air mulai masuk ke rumah warga pada Kamis pagi. Pada Jumat ini air semakin tinggi.
"Semoga segera surut airnya. Biar aktivitas kembali normal," ujar dia.
Editor : Rohmah Ermawati
Baca Juga
- Rumahnya Roboh Diterjang Banjir, Pembuat Tempe di Madiun Ini Tak Bisa Lagi Produksi
- Enam Jam Hujan Deras, 722 Rumah di Madiun Kebanjiran
- Hujan 4 Jam, Banjir Genangi Jalan Menuju Kantor Pemkab Madiun
- Hujan Bukan Satu-Satunya Penyebab Banjir di Madiun, Ini Penjelasan BPBD
- Hujan 7 Jam, 388 Rumah di Madiun Kebanjiran
- Hujan 8 Jam, 24 Desa di Madiun Kebanjiran, 150 Rumah Terdampak
- Hujan Deras Merata di Madiun, Puluhan Rumah Terendam Banjir
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.