Deteksi Persebaran Covid-19, Pemkab Trenggalek Siapkan Ribuan Rapid Test

Pemkab Trenggalek terus berupaya memutus penyebaran Covid-19

Deteksi Persebaran Covid-19, Pemkab Trenggalek Siapkan Ribuan Rapid Test Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin. (Antaranews.com)

    Madiunpos.com, TRENGGALEK -- Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, mendatangkan ribuan alat tes cepat atau rapid test). Alat ini diharapkan mempercepat penelusuran warga di sejumlah klaster penularan Covid-19.

    "Kami sudah pesan sekitar 4.000 alat rapid test. Pekan ini insya Allah sudah sampai, secara bertahap," ujar Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di Trenggalek, Selasa (12/5/2020).

    Mengulas 5 Teori Konspirasi Virus Corona Yang Mendunia

    Dinas Kesehatan bersama Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Trenggalek tengah menginventarisasi lokasi rapid tets. Pemeriksaan sampel darah itu untuk mendeteksi ada atau tidaknya paparan corona di masyarakat.

    Selain itu, pihaknya juga terus berupaya memutus penyebaran Covid-19. Khususnya di area publik yang menjadi pusat keramaian, maupun tempat perputaran ekonomi.

    Tak Efektif, Pemkab Ponorogo Tutup 7 Pos Pantau Covid-19

    "Bahkan, meskipun pemerintah sudah mengeluarkan larangan mudik, tetap perlu adanya antisipasi menjelang Hari Raya Idul Fitri ini," ujarnya.

    Arifin menyebut sejumlah titik keramaian bakal dijadikan evaluasi lapangan, apakah pandemi Covid-19 sudah memapar luas atau belum. Sasaran itu antara lain warung, pasar, dan klaster industri.

    PSBB Malang Raya Disetujui Menkes, Pemkab Malang Gerak Cepat Buat Juklak

    "Termasuk yang paling penting digunakan untuk melakukan tracing (penelusuran) pada klaster pemudik.Jadi nanti untuk pemudik yang datang dari daerah yang terpapar erat, kita prioritaskan terlebih dahulu," katanya.

    Istri Menghilang, Seorang Suami di Jombang Laporkan Mertua ke Polisi



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.