Di Balik Keindahannya, 6 Tempat di Pulau Jawa Ini Terkenal Mistis dan Angker

Madiunpos.com, MADIUN – Pulau Jawa menyimpan kekayaan alam yang memesona dan peninggalan bangunan bernilai sejarah tinggi. Namun di balik keindahan tersebut, ternyata ada beberapa daerah yang menyimpan kisah mengerikan.

Pulau Jawa juga memiliki banyak adat maupun kebudayaan yang sangat beragam, dan selalu berkaitan dengan hal-hal berbau mistis. Tidak heran jika terdapat banyak misteri tentang tanah Jawa.

Berikut ini beberapa tempat di Pulau Jawa yang menyimpan misteri dan kisah mistis yang menyelimutinya, dirangkum Madiunpos.com dari berbagai sumber.

Bukan PAN Reformasi, Ini Nama Partai Baru Bikinan Amien Rais

1. Alas Purwo

Alas Purwo merupakan hutan legendaris di ujung timur Pulau Jawa yaitu di Banyuwangi, Jawa Timur. Fungsi utama Alas Purwo adalah sebagai hutan lindung untuk berbagai spesies tumbuhan dan hewan di dalamnya.

Namun, hutan tertua di Pulau Jawa ini ternyata dikenal sangat angker dan dikeramatkan oleh masyarakat sekitar. Kabarnya, Alas Purwo merupakan sebuah istana bagi seluruh jin yang ada di Pulau Jawa.

Lagi, Muncul Penampakan Buaya Putih di Sungai Brantas Kediri

2. Taman Nasional Baluran

Taman Nasional Baluran mendapat julukan sebagai Africa van Java. Taman Nasional pertama di Indonesia ini didirikan 1980 dan berlokasi di antara Wongsorejo, Banyuwangi, dan Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur.

Meski memiliki keindahan yang menakjubkan, Anda sebaiknya menjaga perbuatan dan perkataan saat melintasi daerah ini. Kabarnya, ada beberapa wisatawan yang melihat penampakan  di daerah ini. Kengerian lokasi ini juga ditambah dengan cerita angker Jurang Tangis yang kabarnya menjadi tempat pembuangan mayat korban tragedi PKI.

Sering Dimaki Kapolres, Kasat Sabhara Polres Blitar Mengundurkan Diri

3. Gunung Lawu

Gunung yang berada di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah ini menyimpan misteri yang sudah tak asing lagi ditelinga pendaki.

Cerita misteri yang paling terkenal di Gunung Lawu adalah adanya pasar setan. Pasar setan berada di dekat Hargo Dalem, salah satu puncak di Gunung Lawu. Sesuai namanya, pasar setan tentu tidak bisa dilihat oleh mata orang biasa. Hanya orang dengan kemampuan tertentu yang bisa mendengar.

Ada 6 Kg Sabu-Sabu dan 500 Ekstasi di Rumah Guru TK yang Digerebek Polisi

4. Pantai Selatan Jawa

Pantai Selatan Jawa menjadi salah satu lokasi favorit para wisatawan. Namun, tidak hanya keindahannya, Pantai Selatan juga dikenal sangat angker. Banyak wisatawan yang menjadi korban terseret ombak. Mulai dari yang sedang berenang, hingga yang sedang bermain air biasa.

Belum lagi dengan adanya kabar bahwa Pantai Selatan Jawa merupakan gerbang menuju kerajaan Nyi Roro Kidul. Para pengunjung pantai ini pun disarankan tidak mengenakan pakaian berwarna hijau karena dipercaya akan hanyut dan menjadi tumbal Nyi Roro Kidul.

Sempat Dirawat 4 Hari, Ibu Digorok Anak di Mojokerto Meninggal

5. Lawang Sewu Semarang

Tempat wisata bersejarah ini memang sudah dikenal sejak lama sebagai lokasi wisata horor yang bisa  membuat bulu kuduk merinding. Sebagai gedung tua peninggalan Belanda, tak heran banyak cerita-cerita seram seputar Lawang Sewu.

Konon, setiap wilayah di Gedung Lawang Sewu terdapat makhluk halus berbagai macam, mulai dari kuntilanak, genderuwo, arwah tentara, hingga noni Belanda. Salah satu ruangan yang dikenal paling angker adalah sebuah lorong yang berada di bawah gedung. Pada masa pemerintahan Belanda, lorong di bawah tanah itu difungsikan sebagai aliran air yang dapat menyejukkan suasana Lawang Sewu.

Pelanggar Prokes di Gresik Pilih Dipenjara Ketimbang Bayar Denda Rp100.000

6. Pulau Nusakambangan

Pulau Nusakambangan di Cilacap, Jawa Tengah, menjadi lokasi beberapa lembaga pemasyarakatan di Indonesia. Pulau yang menampung para penjahat kelas kakap ini memiliki banyak cerita misteri. Dengan banyaknya tahanan yang dieksekusi mati di pulau ini, tak heran lokasi yang sudah ada sejak zaman Belanda ini disebut sebagai salah satu lokasi angker di Pulau Jawa.

Dalang Kerusuhan Mertodranan Solo Tertangkap, Perannya Menyurvei dan Menghasut Massa