Gelombang TKI Berdatangan ke Jatim, Dikarantina di Wisma Haji Surabaya

Himawan menjelaskan kedatangan 431 TKI tersebut dari dua negara yakni Singapura dan Malaysia.

Gelombang TKI Berdatangan ke Jatim, Dikarantina di Wisma Haji Surabaya TKI yang baru tiba di Bandara Juanda. (Faiq Azmi/detikcom)

    Madiunpos.com, SURABAYA - Gelombang Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau tenaga kerja Indonesia (TKI) mulai berdatangan ke Jawa Timur, Rabu (28/4/2021). Hari ini 431 TKI yang kontraknya habis tiba di Bandara Juanda.

    "Hari ini tiba 431 PMI. Mereka ini gelombang pertama yang menerapkan prokes karantina," ujar Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu, saat dimintai konfirmasi detikcom.

    Himawan menjelaskan kedatangan 431 TKI tersebut dari dua negara berbeda. Negara tersebut yakni Singapura dan Malaysia menggunakan pesawat Scoot Tiger TR262, Malaysia Air Asia QZ 321, dan Malaysia JetStar 3K247.

    Tolak Dispensasi Mudik Santri, Menag: Hukum Mudik Sunah, Jaga Kesehatan Wajib

    "PMI tersebut langsung diswab. Dan akan masuk karantina terlebih dahulu di Wisma Asrama Haji Surabaya selama 2 hari diantar bus Pemprov yang dikelola Dishub Jatim. Barang bawaan penumpang dikelola truk Kodam Brawijaya," bebernya.

    Setelah 2 hari karantina dan dinyatakan negatif Covid-19, lanjut Himawan, mereka lanjut dikarantina di daerah asal masing-masing. Namun jika PMI ada yang dinyatakan positif Covid-19, akan diisolasi di RS Lapangan Indrapura atau RS Darurat.

    Koordinator Pelayanan Umum RS Lapangan Indrapura, Letnan Kolonel dr. Nugraha Wicaksana, menjelaskan pihaknya siap menampung PMI bila dinyatakan positif Covid-19.

    Mobil Ringsek Disambar Kereta di Surabaya, Pengemudi Meninggal

    "Bagi yang terkonfirmasi positif Covid-19 akan dikirim ke RSLI untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," imbuhnya.

    Selain mempersiapkan tugas khusus penanganan TKI, pihaknya juga terus meningkatkan performa dan kualitas layanan bagi para pasien Covid-19. Utamanya, mengantisipasi kemungkinan melonjaknya jumlah penderita Covid-19 pasca ldulfitri. Dari beberapa kali momentum setelah liburan, selalu terjadi kenaikan jumlah penderita Covid-19.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.