Hebat, Warga Karta Prajengan Ponorogo Makin Sehat Berkat Jadi Pendonor

Heppiii Community Ponorogo menggelar kegiatan donor darah bekerja sama dengan PMI Ponorogo

Hebat, Warga Karta Prajengan Ponorogo Makin Sehat Berkat Jadi Pendonor Warga yang menyumbangkan darah di Ponorogo

    Madiunpos.com, PONOROGO--Warga di Desa Prajegan yang tergabung dalam Heppiii Community Ponorogo Jawa Timur ini patut dijadikan percontohan.

    Rata-rata warga dan perangkat di desa ini sudah langganan donor darah. Mereka bahkan sudah jadi pendonor delapan sampai sembilan kali.

    Donor darah di tempat ini selalu rutin dilaksanakan tiga bulan sekali. Terhitung sejak kali pertama digelar sudah dua tahun terakhir ini acara donor darah digelar secara konsisten.

    "Terbaru pada Kamis [17/3/2022] kami juga menggelar donor darah dengan mengambil tema Bakti Pemuda Setetes Darah untuk Negeri. Ada puluhan warga yang ikut donor, ada dari karta, warga desa dan termasuk perangkat desanya ikut donor, antusiasmenya lumayan tinggi," jelas Ketua Karta Suryo Pandhowo Desa Prajegan, Ponorogo, Andry AR, Senin (28/3/2022).

    Periode berikutnya pihaknya akan melaksanakan lebih meriah lagi, terlebih pembatasan karena pandemi juga mulai dilonggarkan, namun kebutuhan darah masih sangat dibutuhkan.

    "Biasanya kami kalau gelar donor ada selingan acaranya, seperti pembagian door prize, nah kedepannya ini sudah kami rancang akan kami selingi juga dengan pembagian bibit pohon atau bunga untuk warga yang ikut donor," jelasnya.

    Pihaknya berharap dengan kegiatan donor darah rutin ini bisa membantu PMI memenuhi kebutuhan darah. Selain itu kegiatan donor darah juga bisa mengasah kepekaan dan membangkitkan kepedulian sosial.

    Koordinator Heppiii Community Ponorogo Andri Kristiawan mengatakan kegiatan rutinan ini dipicu dengan adanya gerakan donor serentak yang dilakukan seluruh karta di Indonesia timur tiap momen Sumpah Pemuda 28 Oktober. Dalam donor ini seluruh karta yang tergabung dalam Heppiii Community di seluruh Indonesia timur menyumbangkan darahnya secara serentak, bahkan akibat kegiatan sosial itu sampai tercatat di rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

    "Kini di Ponorogo menjadi kegiatan rutin, harapannya bisa membantu stok kebutuhan darah di PMI. Keberadaan karta juga bisa dirasakan oleh masyarakat lainnya," papar dia.



    Editor : Ahmad Mufid Aryono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.