Jangan Terlalu Sering Konsumsi Mi Instan, Ini Bahayanya bagi Kesehatan
Selain praktis dan murah, mengkonsumsi mi instan dapat mengenyangkan secara cepat. Namun, di balik itu, mi instan memiliki bahaya tersendiri.
Madiunpos.com, MADIUN – Mi instan menjadi makanan yang banyak digemari banyak orang karena harganya yang murah, praktis, serta dapat meredam rasa lapar.
Namun, tentu saja mi instan tidak memiliki banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh, sehingga berbagai kandungan kimia dan pengawet di dalamnya dapat mengundang penyakit jika dikonsumsi terlalu sering.
Mi instan kemasan terbuat dari tepung, garam, dan minyak yang memiliki penyedap rasa atau bumbu seperti monosodium glutamat atau (MSG). Pada dasarnya, terlalu sering mengkonsumsi MSG tidak baik untuk kesehatan.
Dilansir dari sehatq.com, Sabtu (16/1/2021). Berikut ini bahaya nya jika terlalu sering mengkonsumsi mi instan.
Bejat! Ayah di Banyuwangi Cabuli Anak Tiri selama 9 Tahun
1 Tinggi kadar garam
Rahasia kelezatan mi instan terletak pada bumbu-bumbunya. Namun, salah satu bumbunya, yaitu garam, turut berkontribusi dalam membentuk bahaya mi instan.
Garam sebenarnya tidak masalah jika dikonsumsi dalam kadar yang tidak berlebih, tetapi kadar garam dalam mie instan yang berlebih berpotensi meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
- Meningkatkan risiko terkena cardiometabolic syndrome
Studi menemukan bahwa bahaya mi instan adalah dapat meningkatkan risiko cardiometabolic syndrome yang merupakan gangguan metabolisme yang ditandai dengan adanya hipertensi, penumpukan lemak di perut, resistensi insulin, dan masalah dalam toleransi glukosa.
Apabila Anda memiliki risiko yang besar untuk mengalami cardiometabolic syndrome, maka Anda juga akan memiliki peluang yang tinggi untuk mengalami penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
Polisi Bekuk Begal Payudara di Kawasan Elite Surabaya
Sulit untuk dicerna
Bahaya mi instan lainnya adalah sulit untuk dicerna. Tubuh memerlukan waktu hingga berjam-jam untuk mencerna mi. Hal tersebut dapat mengganggu kadar gula darah dan pelepasan insulin dalam tubuh, serta memperlambat kinerja sistem pencernaan.
- Memiliki senyawa TBHQ
Senyawa TBHQ atau tertiary butylhydroquinone adalah zat yang digunakan untuk mengawetkan dan mencegah mi instan untuk cepat membusuk. Senyawa inilah yang menjadi penyebab bahaya mie instan.
Dalam takaran yang sedikit, TBHQ dinilai aman. Namun, lain halnya jika Anda mengkonsumsinya dalam jumlah yang banyak atau saat dikonsumsi secara terus-menerus.
Covid-19 Gejala Ringan, Begini Tips Tetap Aman Isolasi Mandiri di Rumah
- Mengandung MSG
Sudah bukan rahasia lagi, jika mi instan mengandung MSG yang menjadi salah satu komponen bumbu yang meningkatkan cita rasa dari mie instan. Bahaya mi instan karena kandungan MSG-nya mungkin hanya dirasakan oleh orang-orang tertentu.
Pada beberapa orang, MSG dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti ketegangan pada otot, kulit yang memerah, tekanan darah tinggi, rasa lemas, dan sakit kepala.
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- Awas, Makanan Ini Bisa Ganggu Kekebalan Tubuh Anda
- Meski Pahit, Ini 4 Manfaat Mengonsumsi Pare
- Bukan Minum, Begini Cara Mengatasi saat Seseorang Tersedak
- Mulut Terbakar setelah Makan Pedas, Ini Cara Efektif Menghilangkannya
- Sering Mengigau saat Tidur, Mungkin Ini Penyebabnya
- Jangan Ditahan, Ini Bahaya Menahan Kentut untuk Kesehatan
- Mandi Saat Tubuh Berkeringat, Ini Tipsnya
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.