Kontak Erat Pasien Positif Covid-19, 300 Warga Madiun Dites Swab
Sebanyak 300 orang mengikuti tes swab massal yang diselenggarakan Pemerintah Kota Madiun, Selasa (2/2/2021).
Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 300 orang mengikuti tes swab massal yang diselenggarakan Pemerintah Kota Madiun, Selasa (2/2/2021). Mereka yang menjalani tes swab itu merupakan kontak erat pasien terkonfirmasi positif.
“Hari ini kami laksanakan tes swab untuk 300 orang yang merupakan kontak erat pasien positif Covid-19. Jika ada yang positif langsung masuk ke ruang isolasi,” kata Wali Kota Madiun, Maidi.
Dia menuturkan testing bagi warga yang merupakan hasil tracing ini sebagai upaya untuk mendeteksi penularan virus corona. Sehingga ketika ada yang terpapar bisa langsung diisolasi dan tidak menularkan ke warga lainnya.
Bikin Sedih, Begini Kehidupan Nenek Tukang Pijat di Madiun yang Dicoret dari Penerima Bansos
Maidi menjelaskan saat ini jumlah ruang isolasi yang tersedia di Asrama Haji tersedia. Dari 100 bed untuk ruang isolasi, akan ada tambahan 50 bed bantuan dari PT Inka. Dari total bed itu hanya terisi sekitar 23 pasien saja. Sedangkan untuk pasien positif yang diisolasi di RSUD Kota Madiun tinggal 63 orang.
Dia meminta kepada seluruh masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk melakukan isolasi di Asrama Haji. Tetapi, jika ingin tetap melakukan isolasi mandiri di rumah, pemkot akan memberikan penanda berupa bendera di depan rumah. Selain itu, rumah yang akan dijadikan tempat isolasi mandiri harus memenuhi syarat.
“Saya berharap PPKM tahap kedua ini bisa berjalan lancar. Selain itu memberikan hasil maksimal terhadap penanganan Covid-19 di Kota Madiun. Di antaranya kasus penularan dan kematian semakin menurun, tingkat kesembuhan semakin tinggi dan ruang isolasi semakin longgar,” jelasnya.
Curah Hujan Tinggi, 1 Desa di Jombang Diterjang Banjir Bandang 3 Rumah Rata dengan Tanah
Pada Selasa ini, ada penambahan pasien positif sebanyak 15 orang sehingga total kasus konfirmasi ada 1.094 orang. Pada hari ini ada dua pasien positif yang meninggal dunia, sehingga untuk total pasien yang meninggal dunia sebanyak 74 orang. Sedangkan pasien positif yang diisolasi sebanyak 140 orang.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Jos! Pemkot Beri Beasiswa Kuliah S1 Bagi Puluhan Narapidana Lapas Madiun
- Pembangunan Replika Monas di Alun-alun Madiun Dikritik, Ini Tanggapan Wali Kota
- Pendaftar Membeludak, Pemkot Madiun Pilih 160 Pemuda untuk Pelatihan Berbasis Kompetensi
- Tragis! Guru SMPN di Madiun Hukum Siswa Lari di Lapangan hingga Kakinya Melepuh
- Delegasi dari Bangladesh & Kenya di Madiun Sepekan untuk Belajar soal Kesehatan
- Tata Kawasan Kota, Pemkot Madiun Relokasi Puluhan PKL ke Lapak UMKM Rimba Dharma
- Bentuk Perhatian kepada Warga Lansia, Wali Kota Madiun Bagikan Kursi Roda
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.