Mabuk Lem, Empat Remaja Pasuruan Ditangkap Dan Disemprot Air

Empat remaja di Kota Pasuruan kedapatan mabuk lem saat petugas merazia mereka.

Mabuk Lem, Empat Remaja Pasuruan Ditangkap Dan Disemprot Air Empat remaja di Kota Pasuruan terjaring razia saat sedang mabuk lem. (inews.id)

    Madiunpos.com, PASURUAN -- Kedapatan tengah mabuk karena menghirup bau lem, empat remaja di Pasuruan, Jawa Timur, ditangkap polisi dan Satpol PP, Kamis (7/5/2020) malam. Polisi terpaksa menyemprot mereka dengan air keran karena jarang mandi.

    Menurut Kepala Satpol PP Pasuruan, Yanuar, penangkapan empat remaja itu berawal dari laporan warga yang resah dengan tindak tanduk mereka. Keempat remaja itu pesta ngelem alias mabuk lem di Jl. Diponegoro, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.

    Saat petugas tiba di lokasi, keempat remaja ini ketahuan tengah menghirup lem bersama-sama di pinggir jalan. Akibatnya, satu per satu diangkut Petugas Penegak Perda untuk dibawa ke Mako Pol PP untuk dimintai keterangan.

    Duh, Anggota DPRD Kota Madiun Terjaring Operasi Balap Liar

    “Saat didatangi petugas, kondisi mereka sudah ngefly dan sudah tidak normal,” kata Yanuar, seperti dikuti iNews.id.

    Saat digeledah, petugas menemukan tasbih milik salah satu remaja. Sementara lem yang dihirup bersama, diduga dibuang pelaku saat razia.

    Petugas menghukum mereka dengan mandi disemprot air malam-malam lantaran remaja ini terlihat kumal dan bau. Tujuannya agar mereka tampak bersih dan tak kumal lagi.

    Cerita Masa Kecil Gus Dur Jatuh dari Pohon

    Selanjutnya para anjal ini didata sembari menunggu kedatangan orang tua mereka untuk menjemput pulang.

    Yanuar menegaskan operasi serupa akan terus digelar sambil mengimbau warga untuk tetap di rumah. Selain itu juga diharap selalu memakai masker apabila keluar rumah di masa pandemi corona.

     

    Artikel ini sudah tayang di iNews.id dengan judul "Kepergok Mabuk Lem, 4 Anak Jalanan di Pasuruan Diamankan Satpol PP dan Polisi".

     



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.