Motif Ibu Bakar Bayi di Madiun: Sakit Hati Dituduh Selingkuh oleh Suaminya

Polisi mengungkap motif seorang ibu tega membakar bayi yang baru dilahirkannya karena sakit hati perkataan suaminya.

Motif Ibu Bakar Bayi di Madiun: Sakit Hati Dituduh Selingkuh oleh Suaminya Lokasi rumah pelaku pembakaran bayi di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Selasa (7/2/2023). (Istimewa)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Peristiwa seorang ibu tega membakar anak yang baru dilahirkannya di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Ternyata, pelaku membakar anaknya itu karena sakit hati dituduh oleh suamianya sendiri telah berselingkuh.

    Hal itu terungkap dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Pelaku pembakaran itu berinisial IS, 38, warga Desa Ngranget. Bayi yang dibakar itu merupakan anak ketiganya.

    Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo, mengatakan peristiwa pembakaran bayi tersebut terjadi pada Senin (6/2/2023). Bayi yang dibakar tersebut baru saja dilahirkan pelaku.

    “Pelaku saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Dolopo,” kata Anton kepada wartawan, Rabu (8/2/2023).

    Dalam pemeriksaan awal, kata dia, diketahui bahwa motif pelaku membakar bayi malang tersebut karena sakit hati atas perkataan suaminya yang mengatakan bayi tersebut adalah hasil hubungan gelap dengan pria lain. Lantaran tidak terima atas tuduhan itu, sesaat setelah bayi dilahirkan, pelaku langsung membakarnya di atas tungku masak di rumahnya.

    Baca Juga: Seorang Ibu di Madiun Tega Membakar Bayinya di Tungku Masak

    “Jadi motifnya, ibu ini sakit hati dituduh suaminya kalau bayi yang dilahirkan itu adalah hasil perbuatan selingkuh dengan pria lain,” jelas dia.

    Suami pelaku, kata Anton, selama ini bekerja di Banyuwangi. Menurut informasi, suami pelaku pulang ke Madiun sebulan sekali.

    “Suami pelaku ini bekerja di Banyuwangi dan jarang pulang ke Madiun,” ujar dia.

    Perkataan suaminya itu yang menjadi dasar pelaku nekat melakukan aksi sadis terhadap buah hatinya sendiri.

    Baca Juga: Susur Kali Cokel, Tempat Wisata Eksotis yang Wajib Dikunjungi saat di Pacitan

    Aksi pembakaran bayi ini baru terungkap pada Senin. Warga curiga karena pelaku sudah empat hari tidak keluar rumah. Hingga akhrinya terungkap bahwa bayi yang baru dilahirkan pelaku dibakar di tungku masak.

    Saat diketahui warga, pelaku kemudian kabur di hutan wilayah Dagangan. Pelaku kemudian ditangkap polisi pada Selasa (7/2/2023) di hutan.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.