Pemkab Magetan Siap Buka Lagi Telaga Sarangan
Pemkab Magetan akan membuka kembali Telaga Sarangan pada 22 Juni 2020.
Madiunpos.com, MAGETAN -- Pemerintah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, bersiap membuka kembali sejumlah objek wisata seiring akan dimulainya tatanan normal baru atau new normal. Salah satu objek wisata yang akan kembali dibuka adalah Telaga Sarangan di Kecamatan Plaosan.
Rencananya, telaga yang berada di kaki Gunung Lawu itu akan dibuka pada 22 Juni. "Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Magetan masih mempersiapkan SOP [prosedur operasi standar] yang mengacu pada protokol kesehatan menjelang dibukanya kembali tempat wisata Telaga Sarangan," ujar Bupati Magetan, Suprawoto, Kamis (11/6/2020).
Untuk memastikan protokol kesehatan benar-benar diterapkan, Pemkab Magetan akan mendirikan posko Covid-19 di kawasan wisata Telaga Sarangan.
Siapkan Ponpes Tangguh Covid-19, Polres Magetan Kumpulkan Pengasuh Pondok Pesantren
Nantinya, setiap pengunjung yang datang akan dicek suhu tubuhnya oleh petugas. Pengelola lokasi wisata juga wajib menyediakan tempat mencuci tangan dan hand sanitizer. Semua pengunjung wajib mengenakan masker.
Seperti diketahui, Telaga Sarangan merupakan salah satu objek wisata andalan Pemkab Magetan untuk menarik wisawatan. Pemandangan indah Gunung Lawu, hawa yang sejuk dan telaga yang luas menjadi daya tarik objek wisata ini. Wisatawan bisa menikmati naik perahu motor di telaga ataupun berkuda mengelilingi telaga.
Untuk wisata belanja, pengunjung bisa mampir ke pasar agrowisata yang menjual berbagai buah dan sayuran hasil petani lereng Gunung Lawu. Sedangkan kulinernya, wisatawan bisa menikmati enaknya satai daging kelinci sambil menikmati keindahan panorama telaga.
Update Covid-19 Magetan! Tambahan 2 Kasus dari Nguntoronadi, 4 Sembuh
Sementara itu, untuk tempat hiburan malam (THM), Bupati belum memberikan lampu hijau. Pemkab Magetan masih kesulitan untuk melakukan pengawasan dan penerapan protokol kesehatan di THM.
"Untuk THM belum saya izinkan buka, saya kesulitan mengontrol. Wahana kolam renang juga belum boleh buka, karena sangat rentan penularan Covid-19. Sementara ini khusus objek wisata dulu," kata Bupati Suprawoto.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Sakiti Diri Sendiri, Pemkab Kumpulkan Kepala SD dan SMP
- Seribuan Warga Lereng Gunung Lawu di Magetan Salat Istisqa, Berharap Hujan Turun
- Jadi Korban Perundungan, Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Sayat Lengan Pakai Sajam
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Lukai Diri Sendiri Pakai Sajam, Gegara Masalah Keluarga & Asmara
- Warga Tuntut Modin Desa Pojok Magetan Dipecat, Gegara Tak Bisa Urus Jenazah & Baca Doa
- Tak Dikirimi Uang Istri yang Bekerja di Taiwan, Pria di Magetan Tega Aniaya Anak Kandung
- Tiga Warung di Hargo Dalem Gunung Lawu Ludes Terbakar
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.