Perjalanan 5 KA di Madiun Terlambat Hingga 57 Menit, Ada Apa?

Lima KA mengalami keterlambatan perjalanan di wilayah Madiun.

Perjalanan 5 KA di Madiun Terlambat Hingga 57 Menit, Ada Apa? Petugas melakukan switch over jalur ganda di Stasiun Baron, Kertosono, Sembung, dan Jombang sepanjang sekitar 22 km, Rabu (30/10/2019). (Istimewa-PT KAI Daop VII/Madiun)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Lima kereta api (KA) yang melintasi wilayah Daop VII/Madiun mengalami keterlambatan hingga 57 menit pada Rabu (30/10/2019).

    Keterlambatan perjalanan kereta api ini karena ada pekerjaan switch over di segmen jalur ganda (double track) Stasiun Baron, Kertosono, Sembung, dan Jombang sepanjang sekitar 22 km.

    Switch over jalur ganda Satker Jawa Timur bersama Tim Supreme Daop VII/Madiun ini didahului uji beban pada Selasa (29/10/2019).

    Selain itu juga pembuatan standard operating procedure (SOP) dalam kondisi normal dan darurat, checklist semua peralatan, material yang dibutuhkan, penentuan waktu kerja sampai penanggung jawab masing-masing bagian.

    Suami Korban Tabrak Lari Flyover Manahan Solo Gugat Polresta

    Saat switch over, sejumlah KA mengalami keterlambatan seperti KA Gajayana relasi Gambir-Malang harusnya masuk Stasiun Kertosono 05.38 WIB menjadi 05.58 WIB atau terlambat 20 menit.

    KA Brantas relasi Pasar Senen-Blitar harusnya masuk Stasiun Kertosono pukul 06.02 WIB menjadi 06.28 WIB atau terlambat 26 menit. KA Majapahit relasi Pasar Senen-Malang seharusnya tiba Kertosono pukul 06.24 WIB menjadi 06.44 WIB atau terlambat 20 menit.

    KA Kahuripan relasi Kiaracondong Bandung-Blitar masuk Kertosono pukul 06.43 WIB menjadi pukul 07.10 WIB atau terlambat 27 menit. KA Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng seharusnya masuk Kertosono pukul 06.53 WIB menjadi 07.50 WIB atau terlambat 57 menit.

    11.912 Lowongan Pekerjaan dari 50 Perusahaan Ditawarkan di Job Fair Klaten

    Vice President PT KAI Daop VII/Madiun, Wisnu Pramudyo, mengatakan secara umum proses switch over berjalan lancar. Keterlambatan kereta api ini selain menunggu selesainya pekerjaan, juga karena adanya pembatasan kecepatan kereta api.

    "Terima kasih kepada Tim Satker Jatim yang telah melakukan pekerjaan mulai dari persiapan sampai dengan terlaksananya kegiatan," kata dia.

    Dengan pengoperasian jalur ganda mulai dari Stasiun Jombang sampai Stasiun Baron hingga Stasiun Geneng telah menghilangkan 29 titik persilangan dan memperpendek waktu tempuh 10-15 menit.

    "Mohon maaf kepada para pelanggan dengan ketidaknyamanan pelayanan kami, atas keterlambatan yang terjadi di beberapa KA," jelas dia.

     



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.