SURAN AGUNG : Kapolda Jatim Turun Tangan Hadapi Suran Agung di Madiun!

SURAN AGUNG : Kapolda Jatim Turun Tangan Hadapi Suran Agung di Madiun! Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Anton Setiadji. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Suran Agung di Madiun bakal diamankan langsung oleh Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Anton Setiadji.

    Madiunpos.com, MADIUN – Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Anton Setiadji, siap turun tangan untuk memimpin langsung pasukan pengamanan selama perayaan Suran Agung, di Kota Madiun khususnya dan wilayah Madiun Raya pada umumnya, Jumat (25/10/2015) mendatang.

    “Rawan atau tidak rawan [Suran Agung], yang jelas Kapolda Jatim akan ke sini [Madiun],” Anton Setiadji saat dijumpai wartawan seusai hadir dalam acara Kunjungan Kerja Kapolda Jatim pada Polres Jajaran Korwil V dan Silaturahmi dengan Forpimda, Toga, Tomas, Paguyuban Pencak Silat Kota dan Kabupaten Madiun di GOR Tunggal Panalungan Kompleks Mapolres Madiun, Jumat (16/10/2015).

    Anton mengatakan selama dua hari ke depan bakal melakukan telekonferensi bersama sejumlah Kapolres di Madiunraya untuk membahas pengamanan Suran Agung. Menurut dia, setiap Kapolres di Madiunraya wajib melaporakan hasil analisis terhadap pelaksanaan Suran Agung. Anton menyebut Polda Jatim siap menggelontorkan tambahan personel pengamanan dalam Suran Agung.

    “Saya tinggal tunggu laporan dari para kapolres di Madiunraua mengenai Suran Agung. Apabila para kapolres menilik Suran Agung rawan, Polda Jatim siap tambah pasukan pengamanan. Namun, apabila Kalpolres menyebut Suran Agung tidak rawan, saya tidak perlu kirim pasukan. Selama dua hari ini laporan dari para Kapolres harus dikumpilkan ke saya,” jelas Anton Setiadji.

    Protap 01/2010
    Ditanya Madiunpos.com terkait bentuk kerawanan dan jumlah personel kepolisian yang terlibat dalam pengamanah Suran Agung, Anton Setiadji belum mau menjawab karena menunggu hasil koordinasi dengan jajaran kapolres di Madiun Raya. Hanya, dia menyampaikan, pihak kepolisian bakal tidak segan menindak tegas bagi siapa saja yang apabila terlibat dalam kerusuhan selama perayaan Suran Agung.

    “Pesilat yang melanggar hukum, melawan para anggota-anggota [Polri] yang menjaga Suran Agung akan kami tindak tegas. Kami sudah punya protap 01 [tahun 2010 tentang Penanggulangan Anarki] yang jelas menjadi acuan untuk bertindak,” jelas Anton.

    Semantara itu, Ketua Paguyuban Pencak Silat Madiun, Tarmadji Budi Harsono, kepada Madiunpos.com, mengutarakan kesiapan untuk turut menjaga perayaan Suran Agung tetap kondusif. Menurut laki-laki mantan ketua umum Persaudaraan Setia Hati (SH) Terate Madiun itu, para pesilat harus bisa menunjukkan kedewasaan kepada masyarakat dengan  menjaga keamanan dan ketertiban.

    Sebagai informasi, Suran Agung merupakan suatu prosesi yang diadakan padepokan pencak silat Persaudaraan Setia Hati (SH) Winongo yang berpusat di Jl. Doho, Desa Winongo, Kecamatan Manguharjo, Madiun, Jatim.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.