Update Covid-19 Ponorogo! Ada Tambahan Pasien Positif, Seorang Pedagang Pasar di Surabaya

Pemerintah Kabupaten Ponorogo kembali menginformasikan ada tambahan satu orang pasien positif Covid-19.

Update Covid-19 Ponorogo! Ada Tambahan Pasien Positif, Seorang Pedagang Pasar di Surabaya Ilustrasi Virus Corona (freepik.com)

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Pemerintah Kabupaten Ponorogo kembali menginformasikan ada tambahan satu orang pasien positif Covid-19. Adanya tambahan satu orang ini membuat jumlah total pasien positif corona di Kabupaten Ponorogo ada 33 orang.

    Bupati Ponorogo, Ipong Muchluissoni, mengatakan tambahan satu pasien yang positif Covid-19 ini adalah seorang perempuan berusia 47 warga Kecamatan Kauman. Perempuan ini merupakan seorang pedagang di pasar Surabaya.

    “Ada tambahan satu pasien positif Covid-19. Ini diketahui setelah hasil tes swab terkonfirmasi hasilnya positif,” ujar Ipong, Minggu (7/6/2020).

    Pasien ini merupakan hasil tracing yang ditemukan oleh tim medis Pemkab Ponorogo. Hal ini karena pasien tersebut sebelumnya telah berkontak erat dengan pasien positif nomor 30 dan warga PDP dari Kecamatan Balong.

    Mayat Wanita Tertutup Jerami di Ngawi Diduga Korban Pembunuhan

    “Jadi, mereka bertiga ini, anatar pasien nomor 33, pasien nomor 30, dan PDP dari Balong adalah sesama pedagang yang berjualan di pasar di Surabaya. Ketiganya sering pergi dan pulang bersama-sama,” terangnya.

    Tim medis juga telah melakukan tracing terhadap orang yang berkontak dengan tiga pasien tersebut. Hasilnya ada 32 orang yang berkontak erat dan ditemukan tiga orang di antaranya reaktif dalam rapid test. Ketiganya dalam waktu dekat akan menjalani tes swab untuk memastikan terinfeksi virus ini atau tidak.

    Untuk saat ini jumlah pasien positif yang masih menjalani perawatan dan isolasi ada 14 orang. Sedangkan pasien sembuh ada 18 orang dan satu pasien meninggal dunia.

    Update Covid-19 Jatim! 48 Pasien Sembuh, 21 Meninggal

    “Saya kembali ingatkan supaya masyarakat Ponorogo untuk selalu waspada dan benar-benar disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. Khususnya bagi masyarakat yang sering bepergian ke Surabaya. Mengingat saat ini Surabaya termasuk zona hitam dalam penyebaran Covid-19,” jelas Ipong.

     

     



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.