Postingan Wakil Wali Kota Madiun, Indaraya. (Instagram/@indaraya)
Madiunpos.com, MADIUN -- Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, untuk memerangi virus corona (Covid-19). Salah satunya adalah memaksimalkan kebijakan physical distancing bagi para pedagang.
Seperti yang diketahui, warung atau angkringanlah yang selama ini menjadi tempat berkumpulnya banyak orang.
Oleh sebab itu, Pemkot mengimbau seluruh pedagang kaki lima (PKL) itu untuk sementara waktu menutup kedai atau warungnya, dan berjualan di rumah masing-masing.
Dicurhati Pelajar di IG, Wawali Madiun: Berarti Mereka Stay Di Rumah
Seperti yang diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya, melalui sebuah postingan pada akun Instagramnya, @indaraya, Kamis (26/3/2020).
"Dengan keluarnya imbauan penutupan sejumlah tempat berjualan, maka PKL tetap bisa berjualan di rumah masing-masing."
"Tetap bisa melayani pembeli, tapi hanya untuk TAKE AWAY alias dibungkus. Bisa juga kerja sama dengan aplikasi ojol atau menerapkan sistem 'DO' Delivery Order. Dengan begitu, perekonomian tetap bisa berjalan."
Daerah Lain Lockdown, Wawali Madiun: Kita Slowdown
Inda Raya mengakui bahwa pro dan kontra akan selalu ada pada setiap kebijakan. Namun, ia menyarankan pemerintah dan masyarakat bersatu padu mencari solusi yang terbaik.
"Gimana kalau gak semuanya setuju?gak semuanya suka?merasa dirugikan...merasa pilih kasih..merasa gak adil..Ehm..pro dan kontra akan selalu ada, tapi alangkah baiknya kita bersama-sama mencari solusi. Tidak (hanya) pemerintah (saja) yang memikirkan solusinya. Siapapun yang secara MANDIRI mampu memberi solusi, silakan berkontribusi," tulisnya pada keterangan unggahan.
Oleh sebab itu, tercetuslah ide cerdas dari Wawali Inda Raya. Yakni, ia akan ikut membeli makanan atau produk yang dijual para pedagang kaki lima Kota Madiun.
Cegah Persebaran Corona, Fasum di Desa-Desa Se-Madiun Disemprot Disinfektan
Dengan syarat, para pedagang harus mengisi kolom komentar pada postingannya tersebut dengan format: Nama - Tempat biasanya berjualan - Nomor telepon.
"Mangga PKL yang masih jualan di rumah komen di bawah ini dengan format: Nama - Tempat biasanya berjualan - Nomor telepon. Saya pribadi mulai hari ini akan ikut beli makanan Anda," ungkapnya.
Sampai Jumat (27/3/2020) siang, postingan ini mendapatkan lebih dari 470 likes. warganet yang mayoritas para pedagang juga banyak memberikan tanggapan di kolom komentar.
Langkah ibu dua anak tersebut patut diacungi jempol, terlihat dari beberapa komentar warganet yang senang atas aksinya.
"Bu Wawali.....contoh yg sangat baikkkk," tulis akun @enny_purwaningsih yang diakhiri dengan emotikon jempol.
"Mantul,salahsatu solusi trbaik," tulis @nova.novi.399.
"Jan juosss tenan ibuk e mediun iki," ujar akun @lestarinandra.
"Seharusnya seperti ini ada solusi biar para pkl tetap mencari rezeki dengan cara delivery door to door," tambah @sftyn_rxa219.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.