180 Pegawai TVRI Jatim Rapid Test, Hasilnya 6 Reaktif

Dua pegawai Televisi Republik Indonesia (TVRI) Jawa Timur meninggal. Kedua pegawai itu meninggal dengan status positif Covid-19.

180 Pegawai TVRI Jatim Rapid Test, Hasilnya 6 Reaktif Kantor TVRI Jatim. (Detik.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Adanya dua pegawai meninggal dengan status posiif Covid-19, TVRI Jatim langsung melakukan antisipasi. Sebanyak 180 pegawai pun menjalani rapid test dan hasilnya enam orang reaktif.

    "Seluruh karyawan sudah kami lakukan rapid test. Ada enam orang yang reaktif," ungkap kepala stasiun TVRI Jatim Akbar Sahidi saat dihubungi detikcom, Senin (13/7/2020).

    2 Pegawai TVRI Jatim Meninggal Dunia, Status Positif Covid-19

    Menurut Akbar, seusai dinyatakan reaktif, keenam pegawainya itu langsung ditindaklanjuti dengan tes swab. Namun hasilnya sampai saat ini belum keluar.

    "Setelah diketahui reaktif, enam pegawai kami tindak lanjuti dengan uji swab di Balongsari. Di balai diklat. Tapi sampai hari ini belum ada hasil," imbuhnya.

    Waduh! 54 Pegawai RRI Surabaya Dinyatakan Positif Covid-19

    Menurut Akbar, sambil menunggu hasil swab, enam pegawai itu disarankan melakukan isolasi mandiri. Pihaknya juga sedang melakukan koordinasi dengan tim Gugus Tugas agar seluruh pegawai bisa dites swab juga.

    "Saat ini sambil menunggu hasil swab, kami sarankan keenam pegawai untuk isolasi mandiri," terang Akbar.

    "Kami juga tetap koordinasi dengan Gugus Tugas dengan harapan bisa swab secara keseluruhan. Supaya ada kepastian," tambahnya.

    Kantor TVRI Jatim Lockdown 14 Hari, Ada Pegawai Meninggal Kena Covid-19

    Sebelumnya diberitakan, dua pegawai TVRI Jawa Timur meninggal. Kedua pegawai itu meninggal usai terpapar Covid-19.

    "Iya benar, meninggal dua hari berturut-turut hari Sabtu [11/7/2020] dan Minggu [12/7/2020]," ujar Akbar.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.