Alhamdulillah, Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 di Jatim Menjadi Yang Tertinggi di Jawa
Pasien Covid-19 di Jatim yang sembuh bertambah 512, Recovery Rate capai 84,13 persen.
Madiunpos.com, SURABAYA -- Ada kabar baik di tengah kabar terus meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di Jawa Timur. Kabar baik itu adalah tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jatim yang juga terus meningkat.
Per Senin (28/9/2020), persentase kesembuhan mencapai 84,13 persen. Dengan angka tersebut menjadikan Jatim menjadi provinsi dengan persentase kesembuhan tertinggi di Pulau Jawa.
Berdasarkan data satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, tercatat ada 512 pasien yang telah sembuh. Angka tersebut menambah jumlah pasien sembuh secara total di Jatim mencapai 36.323 orang.
Cara Warga Lereng Gunung Wilis Mempertahankan Sumber Kehidupan Mereka
Sementara pasien yang terkonfirmasi positif baru per kemarin sebanyak 284 orang, sehingga total kasus positif Covid-19 di Jatim mencapai 43.174 kasus. Dari total kasus tersebut sebanyak 3.713 orang (8,6 persen) masih dirawat di rumah sakit rujukan maupun isolasi mandiri. Sementara yang meninggal dunia mencapai 3.138 orang (7,27 persen).
Ketua Tim Kuratif pada Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dr. Joni Wahyuhadi mengatakan pemerintah telah berupaya untuk menekan angka kematian akibat Covid-19 dengan berbagai cara. Beberapa di antaranya dengan seperti terapi Plasma Convalescent dan High Flow Nasal Cannula.
“Selain layanan perawatan yang dioptimalkan, peran masyarakat untuk ikut mencegah juga sangat penting. Pakai masker, cuci tangan, jaga jarak itu sudah mutlak tidak bisa diabaikan,” katanya, Senin.
Kasus Covid-19 Surabaya Tinggi, Risma Tak Berani Buka Sekolah Tatap Muka
Zona Merah
Hingga kemarin, di Jatim tercatat ada 6 daerah yang zona merah yakni Sumenep, Kota Malang, Kota Batu, Kabupaten Probolinggo, Mojokerto,dan Kota Probolinggo. Sementara 25 kota/kabupaten lainnya sudah menjadi zona oranye, dan 7 daerah sudah berada pada zona kuning.
Joni menambahkan hingga kini Pemprov Jatim telah melakukan sebanyak 943.088 rapid test yang berarti satu dari 42 penduduk di Jatim sudah dilakukan rapid test. Selain itu telah melaksanakan 329.045 tes swab atau PCR, yang berarti 1 dari 50 penduduk Jatim telah melakukan PCR.
“Update jumlah mesin PCR kita sekarang ada 53, dan TCM ada 23 unit, dengan kemampuan testing harian 4.000–5.349 tes,” imbuhnya.
Salah Paham, KAMI Jatim Merasa Dipersekusi Massa Surabaya Adalah Kita
Khusus di Rumah Sakit Darurat/Lapangan Indrapura, hingga kini tercatat total ada 2.311 orang terkonfirmasi positif. Dari jumlah itu, sebanyak 2.149 orang telah sembuh, dan 152 orang masih dirawat, serta tidak ada kasus meninggal dunia.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Inginkan Suroan & Suran Agung Tanpa Konflik, Ini Pesan Wali Kota Madiun
- Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan Muda di Kamar Kos Madiun Terungkap
- Satu Pengendara Motor Luka Berat dalam Kecelakaan di Depan PG Kanigoro Madiun
- Petugas Imigrasi Ponorogo Tangkap 5 Orang Sindikat Perdagangan Ginjal Internasional
- Diduga Korban Pembunuhan, Perempuan Muda Ditemukan Meninggal di Indekos Madiun
- Jadi Pengedar Sabu di Madiun, 2 Anggota Polisi Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Penjara
- Gandeng Google Indonesia, Pemkot Madiun Latih Ratusan Guru Manfaatkan Chromebook
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.